BeritaBalap.com-Jorge Martin (Pramac Racing) terus berupaya untuk mempropaganda dirinya yang memang ingin masuk tim utama Ducati. Demikian sebagai langkah tepat baginya jika ingin meraih juara dunia MotoGP.
Maka dari itu, masuk tim pabrikan adalah target utama sekaligus ancamannya. Maksudnya, jika tidak, maka ioa membuka peluang bergabung dengan tim lain.
BACA (JUGA) : Unik ! Tim Mooney VR46 Sengaja Tidak Minta Dukungan Orang Ducati Di Tim
Menurut rookie of the year 2021 atau pendatang baru terbaik ini, bahwa Ducati adalah pilihan terbaik untuk karir balapnya. Dalam konteks ini sehubungan perfoma motor dimana ia memang terbukti dapat meriah podium juara musim lalu di seri Austria dan beberapa podium lainnya. Itu saat masih tahun pertama ya.
Ditambahkan Jorge Martin, bahwa Ducati bukan yang terbaik dalam mencari duit. Maksudnya besaran sehubungan biaya kontraknya yang dipastikan jauh dibanding yang lain. Diklaim kontrak pembalap asal Madrid Spanyol ini sekira 1 juta dollar atau sekitar Rp. 14 milyar. Era kontrak fantastis seperti Jorge Lorenzo memang diklaim manajeman Ducati tidak akan terjadi lagi dan itu dianggap sebagai sebuah kesalahan fatal.
BACA (JUGA) : Awas..! Pedro Acosta (17 Tahun) Banyak Yang Incar Buat MotoGP 2023, Apa Kata Bos KTM..?
“Ducati…? Pilihan sportif terbaik untuk seseorang yang berprofesi sebagai pembalap. Tapi bukan pilihan ekonomi terbaik, “tegas Jorge Martin yang dilansir dari Tuttomotoriweb.
“Hampir semua pabrikan mencari saya. Tidak semua dari mereka adalah tim resmi, tapi setidaknya motor itu buatan pabrikan. Pada akhirnya, saya memutuskan bahwa Ducati adalah pilihan olahraga terbaik bagi saya, tetapi bukan pilihan anggaran terbaik, ”tambah Jorge Martin yang juga juara dunia Moto3 musim 2018. BB1
