BeritaBalap.com-Menarik apa yang diungkapkan langsung manajer tim Repsol Honda, Alberto Puig sehubungan keputusan pribadi Marc Marquez dalam menentukan tipe ban belakang. Jadi berbeda dengan keputusan tim yang mengarahkan ke tipe keras, Marquez justru pede dan berani melawan policy tim dengan tipe ban lembut.
“Marc tahu dia bisa menang dan dia bertaruh untuk mengganti ban belakang pada saat-saat terakhir. Dia mengambil keputusan sendiri. Itu risiko, tapi dia menganggap dia bisa balap dengan spek yang lembut, ”tutur Alberto Puig.
“Dia di barisan depan, Dovizioso dan Suzuki. Sementara Dani memiliki masalah dengan bagian belakang yang keras, yang menunjukkan bahwa Marc memilih ban yang benar, ”tambah Alberto Puig.
Informasi yang dikutip dari laman media MotoGP.com bahwa saat-saat terakhir pengambilan keputusan opsi ban tersebut sempat mengalami perdebatan sengit dengan kru tim. Maklum saja, sebagian besar pembalap memang menggunakan ban tipe keras. Namun pada akhirnya, Marc dapat membuktikan keputusannya tersebut. Podium juara !
“Ini adalah hari Minggu yang luar biasa bagi kami. Akan lebih baik lagi dengan Dani (Pedrosa) di podium karena dia memiliki peluang di posisi tiga. Yang paling penting adalah Marc mendapatkan kemenangan keenamnya di musim ini dan meningkatkan keunggulannya di klasemen sementara, “tukas Alberto Puig. BB1