BeritaBalap.com- Pembalap Gresini Ducati, Alex Marquez, mengungkapkan perjuangannya menghadapi tantangan GP23 dalam musim keduanya bersama tim tersebut. Meskipun merayakan debut sukses dengan podium dan kemenangan pada musim sebelumnya, Alex mengakui bahwa transisi dari Desmosedici GP22 ke GP23 tidaklah mudah baginya.
Adik dari Marc Marquez ini menjelaskan meskipun GP23 memiliki potensi lebih besar, penyesuaiannya jauh lebih sulit baginya. “Meskipun Desmosedici baru memiliki potensi lebih besar, penyesuaiannya tidak mudah bagi saya karena lebih sulit bagi saya untuk mengemudikannya,” keluhnya.
Kendati demikian, peraih juara dunia dua kali ini tetap optimis mengenai kinerja timnya dan potensi Desmosedici GP23. “Motor baru ini secara keseluruhan lebih cepat dan lebih kompetitif. Itu sebabnya saya pikir kami akan menjadi bagian dari permainan lagi di rute berikutnya,” tambahnya dengan keyakinan.
Dalam enam balapan sejauh musim ini, pembalap berusia 27 tahun ini hanya mengumpulkan 14 poin dan menempati posisi ke-13 diurutuan klasemen sementara hingga menjadi pembalap terburuk Ducati. Namun, ia tetap berkomitmen untuk terus berkembang dan meraih hasil yang lebih baik.
“Saya harap saya bisa terus berkembang di tahun 2024. Saya ingin membuat lebih sedikit kesalahan dan lebih sering berjuang untuk posisi teratas. Secara keseluruhan, saya ingin menjadi lebih konsisten dan rutin finis di 7 besar. Selama setahun terakhir saya fokus untuk menemukan perasaan baik itu lagi. Sekarang aku ingin bersenang-senang,” tukas Alex. Edhot
