BeritaBalap.com-Alex Marquez yang sudah resmi pindah ke tim Gresini Racing musim depan (2023) mengatakan soal penyebab ketidakpuasan atas kinerja manajemen Honda. Maksdnya ketika ia membela tim LCR Honda (2021-2022).
BACA (JUGA) : Ducati Sering Dikeroyok 4 Pabrikan Karena Ide Perangkat Inovasi Dan Pemborosan Duit
Adik dari Marc Marquez (Repsol Honda) ini menganggap bahwa Honda kurang dalam konteks komunikasi dan tidak pernah menganggap dirinya ada. Tidak ada perhatian mekanik atau teknisi HRC untuk peningkatan perfoma motornya.
Ditambahkannya bahwa Honda itu hanya mengacu pada apa yang dikatakan Marc Marquez. Abangnya tersebut selalu menjadi acuan. Alhasil, ketika MM93 mengalami cedera, maka Honda kehilangan referensi atau acuan dalam riset dan pengembangan.
BACA (JUGA) : Berapa Puluh Miliar Bonus Yang Diterima Pecco Setelah Juara Dunia MotoGP 2022 ?
”Ini adalah masalah besar bagi Honda. Sering kali, seperti yang disebutkan Marc, ada informasi yang hilang. Pada akhirnya, menurut saya ini bukan masalah mengendarai motor, tetapi ada masalah organisasi. Alberto Puig, Marc.. semua orang di Honda mengatakannya. Kalau diorganisir akan lebih baik (tertawa, red), ”ucap Alex Marquez.
BACA (JUGA) : Marquez Akui MotoGP Sekarang Berbeda Dari Sebelumnya, Faktor Motor Lebih Penting
“Mereka terbiasa selalu dibimbing oleh Marc dan ketika kehilangan referensi itu membuat mereka bingung. Saya ada disana untuk membantu mereka, tetapi mereka tidak memanfaatkan pekerjaan saya atau saya tidak cukup membantu mereka, tetapi karena mereka juga tidak memberi saya apa-apa. Disinilah saya merasa sedikit tidak pada tempatnya di Honda. Saya tidak pernah merasa dianggap serius, “tambah Alex Marquez. BB1
Klasemen Akhir MotoGP 2022 :
