BeritaBalap.com-Rider tim Ducati Lenovo Francesco Bagnaia “Pecco” terus mendapat kritik pedas dari berbagai pihak. Yap, ini sehubungan penampilannya yang merosot tajam tahun ini pasca berduet dengan Marc Marquez.
Bahkan ada di posisi ke-3 klasemen dibawah duet berasaudara Marc Marquez dan Alex Marquez. Beda dengan Pecco saat musim 2024 lalu sebagai runner-up MotoGP ataupun 2 kali juara dunia MotoGP di tahun sebelumnya (2022-2023).
 

Ada apa ini ? Apa yang telah terjadi hingga sampai dengan berita ini dibuat belum juga selesai ? Belum juga ada solusi walaupun sudah berganti-ganti set-up ataupun perangkat yang diinginkannya misal sehubungan swingarm atau lengan ayun baru GP25 ataupun permintaan tangki bahan bakar yang lebih besar dan lebih kecil agar traksi ban lebih baik. Jawabannya lebih tentang semangat ataupun motivasi dan sejenisnya. Maklum saja, motor Ducati itu terbaik saat ini.
“Ini lebih tentang kepercayaan diri yang Anda miliki pada motor, yang sama sekali berbeda. Marc telah bekerja dengan sangat baik sejak awal tahun, dan kepercayaan dirinya terus meningkat dari balapan ke balapan.”
“Dua pembalap lainnya (Bagnaia dan Giannantonio) mengalami beberapa kesulitan, terutama di awal kejuaraan dunia, dan mereka masih perlu menemukan kepercayaan diri. Hal ini membuat mereka harus berjuang lebih keras, terutama di sesi awal, “tutur Davide Tardozzi selaku manajer tim Ducati yang dikutip Berita Balap dari Sky Sport Italia.
“Sebanyak yang kami bisa bantu, dia juga harus membantu kami untuk membantunya. Kami ingin dia lebih fokus untuk mengatasi kesulitan yang ada, jadi kami ingin dia lebih memikirkan tentang siapa dirinya dan seberapa baik dia, “tambah Davide Tardozzi yang identik dengan aksi meledak-ledak saat pembalapnya meraih podium juara.
Bagaimana dengan penilaian Gigi Dall’Igna selaku General Manager Ducati Corse. Jawabannya lebih lembut. Lebih diplomatis bahwa Pecco belum menemukan perasaan seperti tahun lalu.
“Sulit untuk mendapatkan penjelasan karena pembalap tidak tampil seperti yang Anda harapkan. Yang pasti, perasaan yang dimiliki Pecco saat ini tidak sama dengan yang ia miliki tahun lalu. Jadi saya pikir ini adalah alasan utama dari kurangnya performa, “tutur Gigi Dall’Igna yang identik dengan inovasi pacuan Ducati yang terbaik dalam beberapa tahun belakangan.
“Kami sedang mengatasinya. Kami mempercayainya dan ia mempercayai kami. Jadi ini adalah satu-satunya hal yang bisa saya katakan. Saya dapat menjanjikan kepada Anda bahwa kami mencoba yang terbaik untuk meningkatkan performa Pecco, untuk memberinya perasaan yang sama seperti tahun lalu, dan jika mungkin lebih baik. Kami adalah manusia. Kita semua terkadang tidak tampil seperti yang Anda harapkan atau seperti yang orang lain inginkan, “tambah Gigi Dall’Igna. BB1
 






 
 
                  









 
                      
                     