BeritaBalap.com-Kabar sukacita. Boleh tersenyum ataupun tertawa. Bahwa seiring kondisi tanah air yang semakin kondusif alias membaik sehubungan Covid-19, maka musim 2022 ini siap dilakukan Astra Honda Racing School.
Jadi ini semacam sekolah balap by Astra Honda Motor (AHM) yang misinya pembinaan pembalap muda bertalenta, boleh disebut anak-anak yang notabene sudah berjalan konsisten selama ini. Hanya memang 2 tahun vakum karena hantaman pendemi Covid-19.
“Ya kita jalan. Fix berlangsung pertengahan bulan Juni ini, “tegas Rizky Christanto selaku Manager Motorsports PT. Astra Honda Motor (AHM) saat dikontak langsung penulis. Infonya, proses seleksi akan berlangsung di Astra Honda Motor Safety Riding di Cikarang Jawa Barat (18-19 Juni).
Patut dipahami saja, jadi memang saat ini regulasi usia untuk masuk ke balap dunia sudah direvisi. Tidak bisa mau cepet-cepeten lagi. Dilarang terburu-buru ! Kematangan skill dan emosi menjadi alasan logis.
Tahun ini saja untuk starter Moto3 wajib 16 tahun, jika tidak sampai, maka belum boleh balapan seperti juga David Munoz yang baru bisa balap saat seri Moto3 Mugello Italia karena usianya baru 16 tahun tanggal 15 Mei 2022. Bahkan aturan tahun 2023, untuk masuk Moto3, itu dengan batasan minimal 18 tahun.
“Sehubungan patokan usia Astra Honda Racing School adalah minimal 10 tahun dan maksimal 14 tahun. Jadi memang ada perubahan yang ikut Astra Honda Racing School karena 2 tahun ini tidak berjalan karena kondisi Covid. Ada yang mendaftar ulang dan ada yang tidak, juga banyak yang baru “terang Rizky Christanto yang saat dihubungi sedang berada di Sirkuit Mandalika untuk latihan bersama tim Astra Honda Racing team (AHRT)
“Untuk pemilihan peserta, kita punya rekanan tim balap nasional ataupun Racing School di banyak daerah. Jadi mereka sangat tahun potensi-potensi yang perlu diasah atau dikembangkan dalam Astra Honda Racing School, “tambah Rizky Christanto. BB1
