BeritaBalap.com-Wawan Wello yang mengusung tim Eastwood Factory Racing sukses meraih juara umum Sport 2 tak tune-up atau populer disebut RX King Superpro. Itu pada hajatan balap paling bergengsi Sumatera Cup Prix 2023 (SCP 2023) yang dipentaskan di Sirkuit Sutan Sjahrir Padang Sumatera Barat, Minggu (23 Juli).
Pacuan RX King Superpronya yang diriset mekanik Gendut GDT Racing ini dipastikan spesial. Menjadi makin spesial karena tim Eastwood itu aslinya Sumatera Barat. Bangga sekali ya memuaskan penonton tuan rumah. Namun memang tim ini lebih banyak fokus di event balapan Pulau Jawa. Motor-motornya selalu parkir manis di bengkel GDT Racing. Penulis sering melihatnya.
Lebih lanjut untuk diinvestigasi adalah rahasia dapur pacu mesin RX King yang identik dengan kelir biru tersebut. Dalam konteks ini, penulis mewawancarai langsung mekanik Gendut GDT Racing yang notabene bermarkas di Berbah Sleman Yogyakarta.
Ternyata Gendut GDT Racing yang juga ayahanda dari pembalap cilik potensial Danadyaksa Wida Pangestu (Aksa) memanfaatkan keunggulan Wello yang bobot tubuhnya hanya sekira 42 Kg. Wow..!
“Jadi saya dapat lebih fokus pada power atas karena untuk tenaga bawahnya sudah dibaantu berat tubuhnya yang ringan, “ujar Gendut GDT Racing yang menyebut angka power dan torsi saat diukur di bengkel Knalpot Creampie adalah 34 HP (Horse Power) dan torsinya sekitar 21 nM.
Secara teori sederhana, jika ingin fokus RPM atas, maka mengorbankan putaran bawah. Itu hukumnya. Alhasil, ketika Gendut GDT Racing sudah merasa untung di RPM bawah, maka lebih asyik untuk konsen di putaran atas.
“Jadi untuk port exhaustnya, saya plot pada durasi 205 derajat. Karakternya fokus RPM atas. Bentuknya seperti kipas, “tukas Gendut Racing yang menggunakan CDI Vortex dengan dukungan magnet YZ125.
Nah, ini yang disebut spesial oleh Gendut GDT Racing, ialah Knalpot terbaru Creampie Jogja yang diriset khusus. Makin spesial di RPM tinggi. Lebih jos ! Saat ini peak performance dicapai pada RPM 12.200, sebelumnya RPM 11.880.
Inipun ada hubungan dengan bobot Wawan Wello yang semakin membuat tenaga motor menjadi lebih padat berisi di putaran atas. Tidak hanya sekedar teriak tetapi terus mulur.
Sehubungan pasokan bahan bakar dan udara dipercayakan pada karburator asli yang direamer hingga venturinya berdiameter 28 mm. Efektif dengan kombinasi main jet 275 dan pilot jet 42. Tepat dan jitu untuk mendukung karakter riding style Wello yang agresif.
“Wello juga sudah cukup lama, Mas balapan dengan RX King. Jadi sudah sangat tahu ritme balapan dan upaya cepat memaksimalkan perfoma motor, “tambah Gendut GDT Racing yang menyebut hitungan rasionya custom tapi seperti banyak yang dipakai dan mematok perbandingan final gear 14-39. BB1 (Ket FOTO : SCP 2023 Padang )
