BeritaBalap.com-Bos tim Tech3 Yamaha, Herve Poncharal berharap agar pebalapnya, Johann Zarco dapat mengikutinya saat pindah ke pabrikan KTM mulai 2019 hingga 2020. Ada spekulasi akan diduetkan dengan Pol Esparagaro di tim utama KTM atau tetap di Tech3.
“Saya katakan beberapa kali sebelum akhir 2017, jika johann tidak mendapatkan kontrak kerja yang layak untuk tahun 2019, maka ada yang tidak beres. Karena ia berada di podium dalam dua balapan terakhir di tahun 2017, “ucap Poncharal.
Zarco juga menarik perhatian CEO KTM, Stefan Pierer untuk diduetkan pada 2019 dengan Pol Espargaro. Namun Honda juga diberitakan tertarik pada Zarco sebagai pengganti Dani Pedrosa. Adapula kabar menuju Ducati jika negosiasi Lorenzo dan Dovizioso soal nilai kontrak tidak berhasil. Tidak ada kesepakatan.
“Tidak ada keraguan bahwa rencana ini tidak bisa terjadi dengan Yamaha, “tegas Poncharal. “Saya pikir Johann bermimpi Maverick akan pergi atau Valentino berhenti musim ini. Tetapi walau Valentino belum tanda tangan kontraknya secara rsmi, dia tahu akan tetap tinggal. Jadi tidak ada tempat bagi Zarco di tim pabrik Yamaha, “tambah Poncharal.
Sehubungan Poncharal, faktanya memang kecewa pada perlakuan Yamaha terhadap timnya. Ini sering diungkapkannya. Bukan soal motor yang tidak sama dengan tim pabrikan, juga soal kontrak pebalap yang harus ditanggung tim. Jadi berbeda dengan fakta di timnya Honda ataupun Ducati.
“Saat ini Johann dan manajernya, Laurent Fellon sedang menguji berbagai kemungkinan untuk musim 2019. Tentu saja, akan menjadi mimpi jika kita bisa memperthankan Johann 2019. Saya mau katakan, ini bukan suatu kemustahilan “tambah Poncharal. BB1