BeritaBalap.com- Secara umum, memang Suzuki tertinggal dibanding Honda, Ducati dan Yamaha. Nah, yang disebut 3 tim pabrikan terakhir, terbukti didukung tim satelit. Terlebih Yamaha yang mengalami kemajuan signifikan dengan adanya duet tim satelit, Petronas Yamaha SRT, yaitu Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli.
Suzuki hanya spesial pada Alex Rins yang ada di posisi ke-4 dalam klasemen akhir MotoGP 2019, sedangkan Joan Mir cukup jauh di urutan ke-12. Lebih lanjut bos tim MotoGP Suzuki, Davide Brivio memberikan curahan hatinya alias curhat.
Soal apa ya ? Bahwa pada dasarnya iapun menginginkan tim satelit Suzuki. Alasannya, akan lebih banyak informasi yang didapat untuk selanjutnya dievaluasi. Banyak opsi yang bisa dilakukan dalam konteks riset jika tersedia 4 motor. Bos Dorna Sports sebagai promotor penyelenggara, juga berharap Suzuki punya tim satelit. Slotnya akan diprioritaskan jika memang sudah siap.
BACA (JUGA) : Kesimpulan Tes Jerez : Suzuki Motor Yang Paling Rider Friendly
“Setiap tahun kita berbicara tentang tim satelit. Kami pikir itu bisa membantu. Kadang-kadang, bahkan tahun ini, kami memiliki akhir pekan cuaca buruk dan dengan hanya dua motor di grid yang mana lebih sulit untuk mendapatkan informasi. Untuk mendapatkan lebih banyak data, lebih banyak informasi, jelas bahwa itu dapat mempercepat pengembangan, Anda dapat menemukan lebih banyak masalah. Jadi itu akan membantu, tapi sayangnya kami tidak memilikinya, “terang Davide Brivio selaku manajer tim Suzuki.
Namun pada sisi lain, Davide Brivio juga menyebut bahwa ada nilai lebih dari formasi 2 joki saja dalam sebuah tim. Lebih fokus. Yang pasti, dia bangga dengan perkembangan motor Suzuki GSX-RR yang terus mengalami kemajuan signifikan. Problem musim 2019 disebutnya memang dalam beberapa kali kesempatan, mereka tidak memperoleh hasil kualifikasi yang baik.
BACA (JUGA) : Kesimpulan Tes Valencia : Mesin Suzuki Dibuat Bersahabat Dengan Magneti Marelli
“Sisi positifnya adalah bahwa tim dapat berkonsentrasi sepenuhnya hanya pada 2 pembalap tanpa gangguan. Bagian negatifnya adalah kita memiliki lebih sedikit informasi dan lebih sedikit kemungkinan untuk perbaikan. Kami telah memenangkan 2 balapan dan kami yakin kami memiliki motor yang berpotensi bertarung untuk podium di 80%, 90% dari lintasan. Beberapa kualifikasi tidak luar biasa, yang membuat balapan menjadi sulit. Tetapi kami memiliki potensi untuk tetap di atas, “tambah Davide Brivio. BB1
Klasemen Akhir MotoGP 2019 :