BeritaBalap.com-Bos tim Pramac Racing, Francesco Guidotti mengaku tidak yakin dengan negosiasi yang berlangsung antara Ducati dan Andrea Dovizioso. Guidotti pesimis akan terjadinya kesepakatan. Fakta yang kerap diungkapkan oleh manajer pribadinya Dovizioso, bahwa masalah terbesar adalah nilai kontrak per-tahun. Dovi ingin 90 milyar/tahun tapi Ducati setengahnya saja karena kondisi covid-19 sekarang ini. Mungkin sama-sama ngotot.
BACA (JUGA) : Wow ! Ayah Jorge Lorenzo Ungkap Anaknya Sedang Negosiasi Dengan Ducati (Kontrak 2021)
Pastinya, pria berkewarganegaraan Italia memahami kondisi yang terjadi. Kan dia orang dalam juga sebagai komandan tim satelit Ducati. Guidotti memang terkenal dengan gaya vokalnya. Disebutnya bahwa ada sesuatu yang menjadi problem serius, padahal Dovizioso dan Ducati itu sudah bersama 7-8 tahun.
Dovizioso sendiri sudah bersama tim pabrikan Italia tersebut sejak tahun 2013. Sebelumnya di pasukan Monster Tech3 Yamaha (2012) dan Repsol Honda (2099-2011) “Jika setelah 7 atau 8 tahun berhubungan, kemudian kamu masih harus menunggu agar saling memahami satu sama lain, ini jelas bahwa ada sesuatu tidak benar, “tegas Guidotti yang dilansir media Sky Sport MotoGP.
Disebutnya juga soal kemungkinan yang menyedihkan jika Dovizioso harus cuti dahulu (2021) jika memang mereka tidak sepakat. Memang isunya sempat menguat nama Jorge Lorenzo yang saat ini menjadi test-rider atau penguji Yamaha.
“Kurangnya klarifikasi kadang-kadang menyebabkan hal ini, bahkan jika saya berharap untuk kesepakatan yang berguna bagi kedua pihak. Saya telah mendengar tentang kemungkinan masa 1 tahun cuti panjang untuk Dovi, saya pikir itu berisiko bahkan jika sejarah mengajarkan bahwa panggilan pada tahun ini lebih menarik daripada kontrak pada awal musim, ”tambah Guidotti. BB1
Tonton VIDEO Tentang Pacar/Tunangan Bintang-Bintang MotoGP :
