Bukannya Protes Lorenzo, Justru Pedrosa Protes Kurang Pedulinya Direktur Balap

BeritaBalap.com-Penggemar balap MotoGP pasti paham soal insiden MotoGP 2018 Jerez Spanyol (6 Mei) yang melibatkan Jorge Lorenzo (Ducati), Dani Pedrosa (Repsol Honda) dan Andrea Dovizioso (Ducati) hingga mereka harus jatuh bersamaan pada tikungan ke-6.

Pedrosa yang terlempar ke udara ketika mengalami benturan keras dengan Jorge Lorenzo yang masuk ke sisi dalam racing line justru memprotes empati atau kepedulian petugas juri (FIM). Intinya, kurang peka, kurang peduli dan tidak berupaya untuk terlibat memecahkan problem ini. Tambah lagi ya, diklaim tidak diperlakukan dengan benar.

Ini ungkapan petarung senior usia 32 tahun tersebut. “Saya sengaja pergi kesana untuk berbicara dengan direktur balap, karena saya ingin memahami mereka. Kami mulai bertanya. Oke, jadi saya di dalam, saya berada di jalur yang benar ? Iya. Mereka (Ducati) berada di luar, mereka kembali dengan kesalahan, jadi mereka bergabung kembali dengan garis yang benar dari trek ? Ya, “tegas Dani Pedrosa.

koizumi

“Sejujurnya, saya ingin mereka memahami dengan benar apa yang terjadi di trek, karena mereka tidak mengerti. Saya hampir tidak bisa berjalan dan saya pergi kesana dan Mr. Mike Webb (direktur balap) bahkan tidak ingin bergabung dalam rapat, dan dia ada di sebelah. Seharusnya saya pantas mendapat lebih banyak rasa hormat daripada ini. “tambah Pedrosa.

Dalam konteks ini, Pedrosa merasa dicuekin saja. Lebih lanjut, Pedrosa mengaku tidak akan melakukan banding atas keputusan bentrokannya dengan Lorenzo karena akan mengadu dia dengan para rider Ducati tersebut. Sekali lagi ditegaskan, kekecewaannya ada pada keputusan pejabat berwenang yang mengurusi balapan ini.

“Saya tidak marah tetapi saya kecewa karena mereka memberikan tanggung jawab kepada pengendara saja. Jika saya mengajukan banding, maka sepertinya saya melawan Jorge. Tapi, tidak, saya justru menentang keputusan mereka, “tambah Dani Pedrosa. BB1

Facebook Comments

You May Also Like