BeritaBalap.com-Perseteruan antara Ducati dan Honda kemungkinan besar akan berlanjut. Pihak manajemen Ducati mengancam akan melakukan protes balik kepada Honda soal penggunaan winglet atau sayap pada bagian fairing motor Honda RC21V yang disebut ilegal.
“Secara pribadi saya terkejut, khususnya dengan perilaku Honda, yang merupakan salah satu anggota pendiri MotoGP bersama dengan Ducati dan Yamaha. Sampai saat ini, semua pertanyaan teknis selalu diselesaikan dalam MSMA (Asosiasi Produsen Motor), “tegas Gigi Dall”Igna, General Manager Ducati Corse yang dilansir dari media asal Italia, Sky Sport.
BACA (JUGA) : Soal Skandal Sayap GP19, Kapan Keputusan Resmi Pengadilan Banding MotoGP ?
Pastinya, konteks ini sebagai respon atas kengototan Honda dalam memprotes sayap kecil berbentuk seperti sendok yang dipakai di Ducati GP19 dan dianggap menguntungkan aerodinamika, khususnya sehubungan downforce atau gaya tekan. Karena Dovizioso podium juara, makanya diprotes. Kalau tidak juara, mungkin tidak ada protes.
Kasus ini memang sedang bergulir di pengadilan banding MotoGP, setelah pihak FIM menolak protes Honda bersama dengan KTM, Suzuki dan Aprilia. Intinya, Ducati melihat kengototan Honda yang tidak mau menerima kekalahan terlalu berlebihan. Padahal selama ini kerap berdiskusi bersama dengan sesama direktur teknis.
“Kadang-kadang, kita juga membahas secara bersama dengan direktur teknis, ini selalu menemukan solusi. Fakta bahwa Honda telah mempertanyakan pilihan direktur teknis, menempatkan kita dalam posisi untuk berpikir tentang diri kita sendiri apakah akan membuat kemungkinan klaim terhadap Honda karena sayapnya yang kami anggap kami berbahaya, “terang Gigi Dall” Igna.
“Meskipun pangkalan mereka terlihat ramping, mereka juga dapat mengalami perubahan bentuk yang penting untuk gaya tekan mereka dan karena itu juga dapat dianggap sebagai pelengkap mobile. Kami tidak pernah mempertimbangkan ini , tetapi jika Honda mempertanyakan tindakan Danny Aldridge, maka ada kemungkinan kita untuk berpikir tentang upaya melakukan protes terhadap Honda di balapan berikutnya, “tukas Gigi Dall”Igna. BB1
