BeritaBalap.com- Sirkuit Jerez kembali menghadirkan drama panas di MotoGP Spanyol akhir pekan lalu. Dua rider andalan Ducati Lenovo, Francesco “Pecco” Bagnaia dan Marc Marquez, terlibat duel sengit sejak lap pertama. Tapi sayangnya, bukan keduanya yang finis sebagai pemenang.
Marquez langsung tampil agresif sejak start. Di tikungan 8 pada lap pembuka, ia mencoba menyalip Pecco secara ambisius. Tapi Pecco tak tinggal diam, respon cepatnya di tikungan 9 membuat duel ini sempat panas meski hanya berlangsung singkat.


“Itu tak berlangsung lama dan saya lebih suka untuk melakukannya di lap terakhir untuk meraih kemenangan (lalu tertawa). Seperti yang saya bilang, pada lap pertama saya mempunyai firasat bagus,” kata Pecco dikutip dari GP One.
Pembalap asal Italia itu lalu menambahkan, “Saya tahu Marc akan menyerang saya di tikungan 8, tapi dia tak mengharapkan saya melakukan respons di tikungan 9.Kami melewati racing line lalu kami bersenggolan karena motornya mengalami wheelie dan dia tak bisa mengendalikannya. Itu saja,” imbuhnya.
BACA JUGA : Marquez Ungkap Penyebab Terpeleset di MotoGP Spanyol 2025
Sayangnya, keberanian Marquez justru berujung apes. Di lap keempat, masih di tikungan 8 yang sama, ia kehilangan kendali dan terlempar dari motornya saat berada di posisi ketiga. Meski sempat bangkit dan kembali ke lintasan, juara dunia delapan kali itu harus puas finis ke-12.
BACA JUGA : Quartararo Jajal Mesin V4 di Tes MotoGP Jerez, Jangan Kaget ! Ini Komentar Spesialnya
Sementara itu, kejutan datang dari rider Gresini Racing, Alex Marquez yang tampil konsisten dan akhirnya keluar sebagai juara di Jerez. Fabio Quartararo dari Yamaha menempati posisi kedua dan Pecco melengkapi podium di tempat ketiga. Edhot