BeritaBalap.com-Sebelumnya memang sempat diberitakan bahwa telah terjadi kasus pencurian saat rangkaian MotoGP 2019 Sepang. Tepatnya pada malam tanggal 1 November. Jadi setelah sesi latihan bebas, Jumat. Beberapa tim dirugikan, terutama Angel Nieto Team. Secara umum ada 5-6 tim Moto2 dan Moto3.
Yang pasti, banyak tim yang mengecam kejadian yang memalukan ini. Lebih lanjut, bagaimana perkembangan terbaru tindakan kriminal yang disebut memalukan Pemerintahan Malaysia ini ? Apakah sudah tertangkap ? Apakah sudah diproses hukum ?
BACA (JUGA) : Terungkap..! Quartararo Tidak Balap Ketahanan Sepang Karena Bayaran Rp. 3,1 Milyar Tidak Dipenuhi
Diberitakan bahwa sejak tanggal 3 November hingga 12 Desember berlangsung perburuan dan penangkapan atas oknum pelaku pencurian tersebut. Proses penangkapan berlangsung di Sepang dan Bangi. Ternyata pencurinya adalah 6 orang pemuda yang berusia sekitar 23 tahun. Barang-barang yang dicuri sudah ditemukan oleh Polisi Malaysia. Itu terlihat pada gambar utama berita ini.
“Kami telah melakukan serangkaian penangkapan pada bulan lalu. Di antara barang-barang yang ditemukan ada 4 kantong merek yang berbeda, 26 unit rem, 7 kunci pas, 3 peredam kejut, 2 tombol. 2 selimut listrik, 2 jaket hitam, 14 sekrup, 6 botol minyak rem dan masih banyak lagi, “terang Zulkifli Adamsah, Kepala Polisi Distrik Bandara Internasional Sepang.
“Salah satu tersangka adalah pemilik toko peralatan motor. Dia menjual bagian-bagian yang dicuri kepada orang-orang yang ingin mengganti motor mereka dengan harga yang lebih dari wajar. Misalnya, kaliper rem dijual seharga 600 ringgit (sekitar 130 euro), “tambahnya.
Cukup Rp. 2 juta-an saja. Padahal biasanya dengan harga antara 650 hingga 850 euro atau sekitar 3000-4000 ringgit Malaysia. Itu seputar Rp. 10 hingga 13,5 juta. Jadi dijual sangat murah ya ! BB1
Facebook Comments
