BeritaBalap.com- Euforia gelaran Indoclub Championship 2019, hajatan balap penuh gengsi yang menghadirkan kelas dan hadiah istimewa tidak hanya menggugah adrenalin penikmat balap tanah air saja. Ada apa lagi ? Kok tidak habis-habisnya yang spesial di Indoclub Championship. Dalam hal ini ialah hadirnya Kenji Liang, brand ambassador Racing Boy (RCB) dari Malaysia pada gelaran balap yang memasuki putaran ke-2 dan berlangsung di lintasan permanen Gery Mang, Subang, Jabar (23-24 Maret).
Tidak hanya memantau booth RCB, UMA dan Proliner yang penuh dengan rangkaian aktifitas interaksi dengan para pengunjung. Secara ekslusif, Kenji Liang yang sempat berbincang dengan penulis berkomentar tentang gelaran Indoclub Championship 2019 yang diramaikan oleh sekitar 575 starter dan mengundang animo ribuan penonton yang memadati tribun.
“Gelaran Indoclub Championship 2019 terlihat sangat megah dengan ramainya kehadiran pembalap dan penonton yang menyaksikan acara ini. Selain bisa berinteraksi langsung dengan para pengunjung di booth, di ini saya bisa bernostalgia menyaksikan kelas-kelas 2 Tak baik sport maupun bebek,” buka pria yang akrab di sapa Kenji ini.
Bukan sekedar nostalgia lho,… Pasalnya, beberapa kelas 2 Tak, baik bebek maupun sport merupakan kelas utama pada gelaran balap ini. Makin spesial, banyak pembalap terbaik tanah air yang ikut berkompetisi dan bersaing pada kelas tersebut. Makin asyik dipelototin. Terasa nikmat sekali euy !
“Yang istimewa pada gelaran Indoclub Championship 2019 dimana kelas-kelas yang sudah hampir jarang saya lihat di Malaysia bisa dinikmati disini. Terutama kelas Underbone 2 Tak (Mix Engine) 125 cc Open yang merupakan kelas favorit saya pada gelaran balap ini. Saya sangat enjoy dan menikmati persaingan di kelas ini,” beber Kenji.
Wah,… Bisa jadi nih, Kenji bakal ikut terus menyaksikan semua seri Indoclub Championship 2019 ??? “Kemungkinan besar, saya akan berkelanjutan menyaksikan gelaran balap ini sampai seri akhir. Meskipun cuaca terbilang sangat terik. Tapi inilah balap, cuaca panas seperti ini sudah biasa bagi saya” tutupnya. Edhot
