BeritaBalap.com-Marc Marquez (Repsol Honda) mengakui resiko besar yang dihadapinya saat ini. Bahwa cedera diplopia atau penglihatan ganda pada sebuah obyek yang dialaminya dua kali dalam sekira 5 bulan ini (sebelumnya November 2021) dapat kembali kambuh atau muncul.
BACA (JUGA) : Marquez Sebut MotoGP Mandalika Balapan Terburuk Sepanjang Karirnya
Ini dapat berlangsung ketika terjadi crash dan benturan keras pada area kepalanya. Mengingat diplopia ini adalah cedera pada saraf keempat pada mata. Alhasil, bisa saja kembali terjadi dalam rangkaian seri ke-4 MotoGP di Austin USA, akhir pekan ini (8-10 April).
Namun memang juara dunia MotoGP 2019 tersebut mengakui bahwa ia tidak terlalu mempedulikannya ketika menjalani race. Diakuinya, bahwa kondisi ini mengambil resiko untuk karir balapnya namun hasrat untuk melakoni balapan adalah prioritasnya. Wah.. wah.. wah.. serem juga ya antara motivasi dan rentannya cedera lama kambuh kembali untuk ketiga kalinya.
BACA (JUGA) : Marquez Ikut Balap Austin Karena Tekanan Tim Atau Demi Rekor Kemenangan ?
“Kenyataannya adalah dampak yang diterima selama saya terjatuh adalah sangat besar, dan faktanya jika kecelakaan seperti itu terjadi lagi, apakah itu pada akhir pekan ini atau dalam setahun, maka itu akan mereproduksi efek yang sama. Ini adalah saraf yang sangat sensitif terhadap jenis kejutan yang merupakan sumber dari masalah penglihatan, “terang Marc Marquez yang dilansir dari Paddock GP.
“Ini merupakan tumit Achilles saya, tetapi jika saya disini itu untuk balapan. Saya tidak bisa berada disini berpikir bahwa saya tidak boleh jatuh atau saya akan mengalami masalah ini lagi. Saya tahu saya mengambil risiko, tetapi pada akhirnya itu adalah hasrat saya dan saya ingin balapan, bukan memikirkan cedera saya, “tambah Marc Marquez yang saat ini berusia 29 tahun. BB1
Klasemen Sementara MotoGP 2022 :
