BeritaBalap.com-Musim depan (2019), Jorge Lorenzo (Ducati) sudah dipastikan menjadi team-mate alias rekan setimnya Marc Marquez (Repsol Honda). Bahkan kontraknya hingga 2020. Menjadi tantangan anyar bagi Lorenzo yang juga juara dunia MotoGP 2010, 2012 dan 2015 sehubungan langkah adaptasi pacuan Honda RC21V yang diklaim banyak pihak sulit.
Marquezpun menyebutnya tidak mudah. “Menyangkut penanganan Honda tidak seperti Yamaha. Kesulitannya lebih mendekati Ducati. Jadi memang berbeda. Saya tidak tahu sampai kapan Lorenzo dapat beradaptasi. Namun, ia adalah pebalap hebat yang banyak pengalaman, ‘ujar Marquez yang saat ini memimpin klasemen sementara MotoGP 2018.
Maksud Marquez diatas, pastinya bukan pengalaman doi pribadi. Karena memang selama ini di Honda. Tetapi fakta yang dialami Lorenzo, Dovizioso, Rossi ataupun yang lainnya. Butuh waktu di Ducati. Itupun yang akan terjadi dengan kudabesi Honda. So, jangan salah persepsi ya !
Pernyataan tersebut dikuti dari laman media MotoGP.com. Bicara handling RC21V memang pernah diakui Marquez bahwa harus sampai limit jika ingin punya prestasi. Bukti nyatanya memang Marquez yang dominan lebih baik. Dan ini relatif jauh jika mencermati klasemen sementara Dani Pedrosa atau Cal Crutchlow.
Masing-masing di posisi ke-12 dan ke-8. Mereka kerap terjatuh. Mereka sama-sama membesut RC213V versi terbaru (2018). Bahkan dalam 3 seri terakhir (Jerez, Le Mans dan Mugello), Pedrosa selalu mengalami insiden. Selalu jatuh. Termasuk pula penekanan ungkapan dari rookie Moto2, Franco Morbidelli (Marc VDS Honda) yang menyebut bahwa adaptasi RC213V memang sulit. Butuh waktu. Terlebih baginya sebagai pendatang baru.
“Saya yakin Jorge akan dapat cepat di atas Honda. Namun saya tidak tahu kapan. Mungkin dalam satu hari, atau satu race, ataupun satu tahun, saya tidak tahu pastinya. Kita tidak akan pernah tahu, “tambah Marquez yang pastinya siap memuaskan penggemarnya saat tampil di MotoGP Barcelona, Spanyol, akhir pekan ini (16-17 Juni). Sekilas informasi saja, podium juara MotoGP 2017 Barcelona diraih Dovizioso, kemudian Marquez dan Pedrosa. BB1