BeritaBalap.com-Duet rider tim Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia ‘Pecco’ dan Marc Marquez punya pendapat berbeda soal kasus yang menimpa Jorge Martin. Berbanding terbalik ya perbedaan pandangan masing-masing.
Sehubungan hal tersebut, Pecco menyatakan bahwa ia tidak setuju dengan langkah Jorge Martin yang akan pindah tim 2026 padahal masih terikat kontrak hingga akhir tahun 2026.


Martin memang mengaktifkan klausul kontrak yang membolehkannya pergi jika terbukti tidak kompetitif. Tidak bersaing di barisan depan dalam 6 seri. Menurut Pecco yang merupakan Juara dunia MotoGP 2022-2023, bahwa pembalap itu harus menghormati kontrak yang ada. Tidak seenaknya pergi saja.
BACA (JUGA) : Marquez Akui Jujur Ingin Samai Rekor 9 Kali Juara Dunia VR46 Tahun Ini
“Kontrak itu untuk dihormati, “tegas Pecco yang dikutip Berita Balap dari Motorsport. Bagaimana dengan opini Marc Marquez sendiri ? Seperti ditegaskan diatas, ternyata berbeda. Juara dunia MotoGP 2019 menyebut bahwa Jorge Martin pasti punya alasan tersendiri sehubungan keputusannya.
“Saya menyadari apa yang terjadi di dunia MotoGP dan ketika saya membaca berita tentang Jorge Martin, dia pasti punya alasan, dia pasti punya penjelasan, “tutur Marc Marquez yang saat ini pimpin klasemen sementara MotoGP.
“Jadi, diatas segalanya, mari kita berharap dia segera pulih dan kita bisa membawanya ke lintasan sesegera mungkin, “tambah Marquez saat Hari Selasa lalu (3 Juni) ketika menghadiri peresmian dealer Ducati, salah satu yang terpenting di Spanyol, tepatnya di Sant Quirze del Valles, dekat Barcelona. BB1