Mlethiz MBKW2, Kupret dan Bima Aditya Akui Jos Suspensi RCB DB2-Line Black Series di OnePrix Sentul

BeritaBalap.com-Mekanik nasional Mlethiz MBKW2, kemudian Bima Aditya The Strokes55 dan Kupret “Pride” mengakui kinerja spesial dari suspensi belakang RCB DB2-Line Black Series.

Sekilas informasi saja, ini tipe terbaru yang belum dipasarkan namun dibuktikan langsung dalam balap seri ke-2 Kejurnas OnePrix 2021, Minggu kemarin (17-19 September). Termasuk akan dipakai dalam pagelaran PON XX Ppaua 2021 (2-15 Oktober).  Ada 3 fitur pentingnya ialah, compression adjusments, spring preload dan rebound adjustments.

Progress dari mekanik seperti Mlethiz, Bima Aditya dan Kupret terbukti makin jos. Mereka banyak memberikan input, “terang Rio Tan, Manager Racing PT. Enwan Multi Partindo (N1) selaku distributor produk RCB, UMA Racing, Proliner dan R9 di Indonesia.

koizumi
Rio Tan, Manager Racing N1 menyebut banyak input oke dari mekanik-mekanik terbaik untuk suspensi RCB DB2-Line Black Series

Jadi suspensi belakang RCB DB2-Line Black Series yang dibuat dengan mesin CNC  dan internal piston material ini dipakai untuk pacuan Honda ataupun Yamaha. Faktanya 3 mekanik top tersebut tadi disupport pabrikan Yamaha ataupun Honda.

“Saya menggunakannya sejak seri 1 kemarin di pacuan MX King pemula Alfi Husni. Saat seri 1 meraih podium juara dan runner-up kelas pemula (OP2), sedangkan di seri ke-2 ini podium ke-2. Settingnya gampang dan efek yang dirasakan pembalap, makin nyaman saat masuk dan keluar tikungan, “tutur Bima Aditya, Chief Mechanic Yamaha Yamalube Ziear PT. Rena Jaya Mandiri RBT34 The Strokes55.

Suspensi belakang RCB DB2-Line Black Series yang makin digemari di dunia balap nasional karena kualitasnya

Tentu saja, dilakukan set-up lebih lanjut sehubungan tingkat kekerasan, rebound dan lainnya. Dalam hal ini disesuaikan dengan permintaan pembalap dan trek yang dihadapi.

“Beberapa motor tim ART Jogja pakai suspensi RCB DB2-Line Black Series, Mas. Baik kelas pemula ataupun seeded, “ucap Mlethiz MBKW2 yang mengusung tim Astra Motor Racing Team Yogyakarta (ART Jogja). “Kemajuannya sangat terasa, terlebih di Sentul Kecil ini sangat penting untuk menset-up sok belakang, “tukas Kupret yang mengawal tim H Putra 969 dan beberapa tim lainnya. BB1

Facebook Comments

You May Also Like