Beritabalap.com-Salah satu rookie atau pendatang baru di MotoGP 2018 ialah Takaaki Nakagami yang notabene di musim 2017 ini cukup berada di posisi ke-7 dalam klasemen akhir Moto2. Padahal rider asal Ciba, Jepang ini sudah 6 tahun di strata Moto2. Jadi memang kurang memuaskan. Nakagami siap membea tim LCR Honda dan pastinya sudah terlibat dalam tes MotoGP di Valencia, beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut, Nakagami yang berusia 25 tahun bercerita tentang potensi rider Asia yang berkembang signifikan. Dia juga menyebut bahwa dirinya dapat menjadi motivasi yang lain. Kan Nakagami di Moto2 mengusung Honda Team Asia. Anyway, akan selalu menjadi perhatian pecinta balap di benua Asia.
“Saya menyadari tanggung jawab saya sebagai pendorong utama. Saya berharap talenta yang akan datang dapat menjadi panutan. Saya sangat bersemangat ketika balapan di Jepang dan Sepang, “ujar Nakagami yang menganggap Moto2 Assen tahun lalu sebagai momen besejarah karena dapat merebut podium juara.
“Saat ini saya dapat bertarung di balap MotoGP. Ini mimpi kecil saya dan menjadi kenyataan. Saya tidak merasa tekanan ataupun ketakutan. Saya tidak sabar untuk balapan. Begitulah perasaan saya saat ini. Semua baru bagi saya di MotoGP, perangkat elektronik dan motornya. Prioritas saya ialah terbiasa dengan motor dan mengerti cara kerjanya. Sangat menggairahkan dapat bertarung dengan para pebalap terbaik dunia, “tambah Nakagami.
Oh ya, Nakagami menyebut manajernya, Okada punya peran penting dalam perjalanan karirnya. Tidak hanya skill, juga soal membangun mental. Pernyataan kritisnya, Nakagami itu pebalap Jepang. Negeri Matahari Terbit ini punya gengsi tampil di level MotoGP. Bagaimana dengan negara Asia lainnya ? Apakah punya power juga ? BB1
