BeritaBalap.com-Marc Marquez (Gresini Racing) harus lebih berhati-hati. Apa sebab ? Karena sudah menggunakan mesin ke-7 dari jatah 8 mesin untuk 1 tahun musim kompetisi MotoGP. Itu ada peraturannya ya.
Anyway, masih ada 4 putaran MotoGP yang tersisa. Dimulai pekan ini di Sirkuit Phillip Island Australia (19-20 Okt) dan lanjut lagi ke Buriran Thailand dan Sepang Malaysia. Jadi dalam 3 minggu berturut-turut sebelum final di Valencia Spanyol yang berjarak 2 Minggu dari Sepang Malaysia.
Berikut detail penggunaan mesin GP23 Marc Marquez, bahwa saat MotoGP Mandalika, juara dunia MotoGP 2019 tersebut sudah pakai mesin ke-5 yang kemudian terbakar. Mesin ke-5 ini sebelumnya dipakai dalam latihan bebas di Aragon Spanyol dan lanjut 2 sesi di Misano Italia.
BACA (JUGA) : Cek Data, Lompatan Kualitas Ducati GP24 Jauh Lebih Spesial Dibanding Fakta 2022-2023
Nah, pada putaran Motegi Jepang, dua minggu lalu, Marquez sudah menggunakan mesin ke-6 untuk sesi Practice, lanjut FP2, kualifikasi 2 (Q2), sprint race dan balapan utama Minggu. Bahkan pula sudah menggunakan mesin ke-7 dipakai pada FP1, Practice dan FP2.
BACA (JUGA) : Fix Berlaku Aturan Pembekuan Mesin MotoGP 2026 Terkecuali Pabrikan Konsesi D
Mengacu aturan, maka mesin ke-8 hanya boleh digunakan saat 2 putaran terakhir. Jadi baru diijinkan ketika di Sepang Malaysia. Artinya dalam seri Australia dan Buriran, maka ia hanya berputar pada mesin bekas yang ke-6 dan mesin ke-7 yang sudah dipakai sebelumnya.
BACA (JUGA) : Ducati Pastikan Perfoma Motor GP24 Pecco dan Martin Sama, Apa Buktinya ?