BeritaBalap.com-Bos besar HRC Koji Watanabe mengungkapkan perasaannya dengan hasil yang diperoleh tim Repsol Honda dalam kompetisi MotoGP 2022. Pada intinya, ia tidak puas. Bahkan menyebut dengan kata frustasi. Konteks ini yang kemudian menjadi fokus Honda kedepan untuk dapat meraih kembali juara dunia MotoGP. Terakhir musim 2019 lewat Marc Marquez.
BACA (JUGA) : Kejayaan Pabrikan Jepang Berakhir ? 16 Motor Eropa Vs 6 Motor Jepang Di MotoGP 2023
Bahkan Koji Watanabe juga menekankan untuk dapat memborong ketiga gelar dunia, mulai kategori rider, tim dan konstruktor motoGP 2023. Tentu saja, ini hal yang relatif sulit ditengah kemajuan signifikan pacuan Ducati ataupun dukungan 8 pembalap.
Langkah yang sedang dilakukan HRC adalah fokus pada pengembangan aerodinamika dengan kolaborasi bersama tim Formula One (F1) Honda Racing. Hal demikian memang banyak menjadi fokus tim-tim pabrikan Jepang. Yamaha juga sedang serius meriset dengan komandan Luca Marmorini yang berpengalaman di kompetisi Formula One (F1) pada tim Ferrari ataupun pernah ikut dalam riset Aprilia RS-GP.
BACA (JUGA) : Terjawab Sudah ! Ini Alasan Bastianini Tidak Mau Masuk VR46 Riders Academy
“Kami tidak bisa merayakan kemenangan MotoGP pada tahun 2022, tetapi Marc Márquez memberi kami podium di paruh kedua musim ini. Tujuan kami adalah gelar MotoGP, itu adalah prioritas utama, “tegas Koji Watanabe selaku Presiden HRC.
“Musim ini sangat membuat kami frustasi. Untuk melakukan perbaikan di masa depan, kami bekerja sama dengan departemen otomotif untuk meningkatkan aerodinamika di tahun 2023″.
BACA (JUGA) : Wow, MotoGP 2022 Paling Banyak Crash Sepanjang 13 Tahun Terakhir, Ini Datanya
“Kami sudah melihat kesuksesan pertama dalam kolaborasi ini. Kedepan kami akan menghimpun upaya agar bisa lebih kompetitif lagi. Tujuan kami yang jelas adalah membawa kembali ketiga gelar tersebut, “tambah Koji Watanabe yang dikutip dari Speedweek. BB1
