BeritaBalap.com – Kelas yang memiliki perbedaan sangat mencolok adalah Moto2. Bukan hanya soal power, melainkan dari perilaku yang harus dilakukan kepada motor di kelas Moto2. Namun dengan era baru Moto2 yakni menggunakan mesin Triumph, maka Moto2 akan makin mendekati MotoGP.
Memang, dengan 9 tahun menggunakan mesin Honda di Moto2, perbedaannya sangat mencolok. Mekanik maupun rider sangat terbatas untuk memaksimalkan motor saat balapan. Tidak banyak yang bisa diutak-atik untuk memaksimalkan.
BACA (JUGA) : Tahun Pertama Di Moto2 Tembus Top Speed 301,8 Km/Jam, Ini Komentar Bos Triumph
“Sejujurnya, kami sudah balapan menggunakan mesin Honda selama 9 tahun, kini waktunya perubahan. Apa yang diberikan Triumph sangat baik. Walau hanya 3 silinder, mesin baru Triumph sangat canggih apalagi ditambah dengan ECU Magneti Marelli yang memiliki banyak fitur, ini sangat membuka peluang untuk melakukan banyak ubahan,” terang Herve Poncharal bos KTM Tech3.
Menurut Herve Poncharal, dengan paket mesin Triumph dan Magneti Marelli, rider di Moto2 nantinya akan sangat mudah beradaptasi dengan MotoGP. Karena perlakuan Moto2 akan mirip dengan MotoGP. “Moto2 kian dekat dengan MotoGP,” imbuhnya.
BACA (JUGA) : Rossi Dan Marquez Terkesan Top Speed Mesin Moto2 (Triumph 765), Hampir 300 Km/Jam !
Tidak seperti sebelumnya, rider Moto2 akan kesulitan beradaptasi dengan MotoGP karena fitur yang tersedia pada setting benar-benar berbeda jauh dengan MotoGP. Contohnya rider Moto2 sebelumnya tidak bisa merasakan fitur seperti traction control sehingga ketika lompat ke MotoGP, untuk mencari set-up traction control lebih sulit.
Di era mesin Triumph inilah para rider Moto2 akan beradaptasi dengan fitur baru sebelum naik kelas ke MotoGP. Kita lihat saja bagaimana performa Alex Marquez di tahun perdananya di MotoGP. WIC