BeritaBalap.com-Suasana di Gedung Olahraga Hoegeng Pekalongan, Jateng pada Minggu (3/12) kemarin tampak berbeda dari biasanya. Ribuan pasang mata hadir di pinggir lintasan. Yup, setelah sekian lama menunggu dan sempat tertunda, pada akhirnya Kejuaraan Daerah Batik Pekalongan Road Race Championship 2017 berhasil dilaksanakan.
Secara umum, event garapan Sarjum Production dan Indiel Racing Organezeir (IRO) memperebutkan lima unit sepeda motor di akhir seri. Untuk seri pembuka dilaksanakan di Pekalongan, selanjutnya kota Purbalingga, Kebumen, Blora dan ditutup di Semarang. Tepatnya akan berlangsung di Sirkuit PRPP Semarang pada bulan Mei 2018.
Menariknya dalam gelaran kemarin adalah hadirnya tim balap motor yang sempat menghilang yakni WWWP JP79 MBKW ART dan hadirnya gairah spesial tim privateer lainnya. Untuk event kali ini tim ini mengatasnamakan kota Boyolali. Bukan tanpa alasan dikarenakan pebalap andalan mereka Aksa Laksana dipercaya mewakili kota Boyolali di Pekan Olah Raga Provinsi Jateng 2018 nanti.
Persiapan merekapun tergolong ala kadarnya, namun bisa meraih podium ketiga di kelas Bebek 4 Tak Tune Up 150 cc yang notabene injeksi. ’’Motor hanya diganti girnya saja, gir depan 13 dan belakang 50. Dengan alasan karakter Sirkuit Hoeegeng yang tergolong pendek dan banyaknya tikungan tajam,’’terang Panca Warna.
Untuk kelas ini sendiri dimenangkan oleh M. Gozi yang bergabung dengan tim debutan asal Pekalongan, Arfa Jaya MKO IMD Racing Team. Pada sisi lain tim ini akan menjadi ancaman serius pada Kejurnas Motorprix 2018. Ini terlihat dari banyaknya motor yang sedang mereka siapkan.
’’Ada 6 motor injeksi yang kami persiapkan buat turun di Kejurnas Motorprix 2018. Keenam motor tersebut akan kami turunkan di kelas MP1 sampai dengan MP6. Untuk motor sendiri kami bekerjasama dengan MKO Yogyakarta, ’’bilang Eko Setyo. Ok, kita tunggu saja gebrakan tim privateer asal kota Pekalongan tersebut. D14N
