BeritaBalap.com-Pemerintah Bahrain mengambil langkah berani yaitu mengijinkan balap Formula One (F1) dilangsungkan pada tanggal 20-22 Maret nanti.
Demikian hasil keputusan yang diambil Keluarga Kerajaan di Bahrain. Namun ternyata ada syaratnya pula, bahwa tidak diperbolehkan adanya penonton. Jadi hanya pembalap dan kru tim. Artinya steril dari penonton dan memang penjualan tiket yang sudah berlangsung ditutup tanggal 6 Maret lalu.
BACA (JUGA) : Antisipasi Efek Virus Corona, Balap F1 China (19 April) Resmi Dibatalkan
Bisa jadi akan ada refund atau pengembalian dana bagi yang sudah terlanjur membeli tiket F1 Bahrain. Alhasil, keputusan ini berbanding terbalik dengan berita terbaru dari Pemerintah Italia yang melarang dan mengkarantina sebagian besar wilayah Italia utara dalam bepergian dan jika dilanggar, maka akan diancam hukuman penjara.
“Kami tahu betapa mengecewakannya berita ini, terutama bagi mereka yang telah merencanakan perjalanan ke acara kami, yang telah menjadi landasan dari kalender F1 internasional dalam beberapa tahun terakhir. Namun keselamatan harus menjadi prioritas utama, “tutur pernyataan dari penyelenggara. BB1