BeritaBalap.com-Jorge Martin (Pramac Racing) memberikan statement atau pernyataan yang rada arogan alias sombong. Ini soal siapa kandidat juara dunia MotoGP. Dalam konteks ini, petarung asal Spanyol usia 25 tahun tersebut hanya menyebut nama Francesco Bagnaia ‘Pecco’ (Ducati Lenovo) dan dirinya. Itu saja
Nama Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Racing Team) tidak disebutnya karena dianggap tidak konsisten. Padahal Bezzecchi podium di Austria, sedangkan Jorge Martin tidak. Termasuk Brad Binder (Red Bull KTM Factory) yang juga dianggapnya tidak konsisten. Keduanya diklaim tidak membahayakan secara serius. Sekali lagi, hanya Pecco dan dirinya yang berpeluang besar.
BACA (JUGA) : Ducati Usulkan Mesin MotoGP Turun Jadi 850 Cc, Top Speed Sudah Hampir 370 Km/Jam
“Itu adalah bagian yang sangat penting dari musim ini (memenangkan seri Jerman) karena dia (Pecco, red) memahami bahwa saya adalah salah satu yang terkuat dan tidak hanya mengalahkannya ketika saya lebih cepat, tetapi ketika kami berdua cepat, saya bisa mengalahkannya. Dia sekarang memikirkan saya di kejuaraan, dan ini yang paling penting, ”ucap Jorge Martin yang berbeda 62 poin dari Pecco.
BACA (JUGA) : Murid VR46 Celestino Vietti Pastikan Pindah Tim Ke Red Bull KTM Ajo (2024)
“Saya perlu mengambil risiko sedikit lebih besar untuk memulihkan poin-poin itu. Saya merasa saya bisa mencapainya dan saya akan mencapainya. Tapi juga Brad Binder. Saya merasa dia bisa memperkecil jarak. Dia tidak melakukan kesalahan dan Marco juga super cepat tapi mungkin dia membuat terlalu banyak kesalahan”.
“Saya dan Pecco sedikit lebih konsisten untuk semua trek. Saya merasa ini lebih tentang Pecco dan saya, ”tambah Jorge Martin yang pastinya juga mengincar kursi tim Ducati Lenovo untuk musim 2025. BB1
Klasemen Sementara MotoGP :
