BeritaBalap.com-Info terbaru, Dorna Sports selaku pemegang eksklusif penyelenggaraan MotoGP terus mengikuti perkembangan terbaru lonjakan pasien yang terinfeksi Covid-19 di Spanyol. Ada peningkatan signifikan atas pasien yang positif.
Saat ini (sejak 30 Juli), sudah berada di angka 2700-3000 orang per-harinya. Itu yang dilansir media Speedweek.com dan sudah diberlakukan pengaturan yang lebih ketat, misal larangan keluar malam dan lain-lain.
BACA (JUGA) : Jadual Lengkap MotoGP, Moto2 & Moto3 Brno Ceko (7-9 Agustus)
Tentu saja, kondisi demikian akan berpengaruh pada keputusan lanjutan Dorna karena memang seri MotoGP ataupun superbike banyak berlangsung di sirkuit-sirkuit di Spanyol. Yang terdekat, bahwa MotoGP Catalunya (Barcelona) akan dihelat pada 27 September, kemudian adapula WorldSBK Aragon pada 29-30 Agustus dan berlanjut 5-6 September.
“Kami banyak berbicara dengan manajer di masing-masing negara dan kami harus menghormati peraturan terkait. Kita semua harus menghormati protokol, semua tim telah menandatanganinya. Jika seseorang tidak mematuhinya, dia jelas akan dihukum, “tegas Carmelo Ezpeleta.
BACA (JUGA) : Jelang MotoGP Brno : Marquez Latihan Beban, Terlihat Menahan Sakit
Patut dipahami saja, Negara Jerman sudah mengeluarkan pemberitahuan larangan perjalanan ke Madrid, Barcelona dan Aragon. Juga hal yang sama diplot Pemerintahan Inggris. Semua orang yang datang dari Spanyol, akan dikarantina selama 14 hari. Nah, konteks larangan ini yang akan menjadi problem bagi kru Dorna ataupun tim yang tersebar di banyak negara. BB1
