BeritaBalap.com-Dikutip dari media Tuttomotoriweb.com, tim Avintia Racing diberitakan akan dibeli oleh manajemen Leopard Racing yang saat ini konsen di balap Moto3 dan FIM CEV. Jadi akan diambil-alih pengusaha real estate Flavio Becca yang berasal dari Luxemburg.
Pastinya, ia akan mempromosikan juga sponsor minuman berenergi “Leopard”. Namun memang permasalahan muncul saat ini karena kontrak Avintia dan Dorna hingga tahun 2021, itu juga termasuk dengan pembalapnya.
BACA (JUGA) : Press Conference MotoGP Misano : Rossi Sebut Luca Marini Bergabung Avintia (2021)
Diprediksi kuat, Avintia menjadi tim yang paling miskin secara finansial. Ini sudah berjalan sekira 4 tahun. Sebelumnya memang tim ini disupport oleh Antonio Martin, pemilik perusahaan real estate Avintia. Namun kemudian berselisih dengan Raul Romero yang menjadi pemilik tim saat ini.
Alhasil, anggarannya setelah musim 2016 dikabarkan berkurang dari 3 juta euro/tahun atau sekitar Rp. 52 milyar menjadi 600 ribu euro (lebih kurang Rp. 10 milyar). Ini yang membuat mereka pindah kantor ke Andorra untuk menghindari nilai pajak yang besar di Spanyol. Informasi tersebut diatas dilansir media SpeedWeek.com.
BACA (JUGA) : Tim Avintia Inginkan Tito Rabat Dibanding Adik VR46 (2021), Soal Mahar Duit 80 Milyar ?
Maka dari itu, pasukan Avintia berupaya untuk mempertahankan Tito Rabat yang notabene adalah anak dari pengusaha besar asal Spanyol yang terbukti berani membayar seputar 5 juta euro atau sekira Rp. 80 milyar.
Raul Romero menyangkal pernyataan Rossi yang menyebut bahwa Tito Rabat akan digantikan adiknya, Luca Marini. Secara finansial, Rabat sangat diperlukan manajemen Avintia. BB1
