BeritaBalap.com-Jorge Lorenzo harus puas finish ke-12 dalam penampilan terakhirnya bersama Ducati di musim 2018. Total hanya 15 rider yang finish di MotoGP 2018 di trek Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, Minggu (18 November).
Lebih lanjut, ada yang menarik dibalik ucapan perpisahan Lorenzo dengan tim Ducati karena memang musim depan juara dunia MotoGP 2010, 2012 dan 2015 tersebut akan berada di tim Repsol Honda. Lorenzo justru berharap Ducati berprestasi buruk. Wow, ada apa ini ? Bagaimana ucapan lengkapnya ?
“Saya ingin berterima kasih kepada semua orang. Merupakan suatu kehormatan untuk bekerja dengan tim ini, bahkan di saat-saat sulit, “tegas Lorenzo yang dikutip dari laman media asal Jerman, Speedweek.com.
“Sebagai teman, saya berharap yang terbaik untuk masa depan Ducati. Sebagai saingan, tentu saja, saya berharap mereka buruk, “tawa Lorenzo. “Tetapi itu tidak mungkin, karena mereka sangat profesional. Mereka akan terus mencapai hasil yang baik, “tukas Lorenzo.
Pada bagian lain, Lorenzo juga merasa banyak memberikan sumbangan atas pengembangan pacuan GP18. Menariknya lagi, Lorenzo menerangkan jika saja waktunya masih bersama tim Ducati alias tidak ditendang, maka bisa saja ia dapat meraih gelar juara dunia.
“Kami tidak memenangkan satu gelar juara dunia bersama. Jika kami memiliki beberapa musim lagi bersama, saya yakin kami akan mencapai tujuan itu. Saya jatuh dua kali tahun ini dan cedera, jadi saya benar-benar tidak beruntung. Itu menghentikan kami untuk mendapatkan lebih banyak kemenangan. Tapi olahraga kami berisiko. Kami telah mengembangkan motor yang banyak selama dua tahun terakhir, jadi kami harus bangga dengan itu, “terang Lorenzo. BB1
