BeritaBalap.com-Kelas baru Underbone 150 (UB150) untuk rider dengan usia maksimum 20 tahun diperkirakan akan memberikan animo spesial. Maksudnya dalam rangkaian seri ke-2 gelaran Mandalika Racing Series 2023 (MRS 2023) di Sirkuit Pertamina Mandalika International Circuit tanggal 15-16 Juli.
Kenapa UB150 sebagai supporting class disebut akan menghadirkan gairah spesial ? Karena selama ini belum pernah dihadirkan balap Underbone 150 di trek yang jadi langganan balap MotoGP dan WorldSBK tersebut. Ada sensasi tersendiri untuk menguji power dan torsi pacuan bebek 4 tak tune up s/d 150 cc di Mandalika.
Investigasi penulis, tim LFN HP969 Racing Team akan siap menurunkan beberapa petarungnya di UB150, juga dari tim Yamaha TDR Cargloss RRS. Termasuk dari Yogyakarta dan daerah lain, dikabarkan ada beberapa pembalap berbasic Yamaha MX King ataupun Honda GTR siap ambil bagian.
Menjadi pertanyaan menarik sekaligus kritis, bagaimana dengan regulasi UB150 yang akan diterapkan di putaran ke-2 MRS 2023 Mandalika ? Ternyata berpedoman pada aturan main di balap Asia (ARRC 2023).
Itu diungkap oleh Haji Eddy Saputra selaku inisiator atau pencetus ide kehadiran MRS 2023 yang kelas utamanya adalah Kejurnas Sport 250 cc, Sport 150 cc dan Supersport 600 cc.
Namun memang konteksnya tidak sama persis karena di ARRC itu dengan peraturan one make tire (Dunlop). Intinya atau esensinya yang paling penting, semua ini mengedepankan kebersamaan ya. Guyub-rukun untuk memajukan balap nasional dengan hadirnya kelas UB150 ini di seri ke-2 Kejurnas MRS 2023 Mandalika. Paham ya !
“Jadi untuk spek mesin, sama dengan balap UB150 di Asia Road Race. Hanya berbeda dalam penggunaan ban dan pelek yang kita sesuaikan dengan peraturan nasional. Terpenting, kelas ini bisa berjalan dan mendapat sambutan positif pelaku balap nasional, “ujar Haji Eddy Saputra saat berkomunikasi langsung dengan penulis. Oke, semoga lancar jaya dan aman terkendali. BB1