BeritaBalap.com-Pihak yang terlibat dalam protes sudah melakukan audiensi. Dalam hal ini, 4 tim pabrikan (Repsol Honda, Suzuki, Red Bull KTM dan Aprilia) yang memprotes soal winglet atau sayap kecil dekat lengan ayun Ducati GP19 yang menurut mereka dilarang. Didengar juga alasan dari Ducati yang menerapkan inovasi ini.
Intinya Ducati tidak setuju bahwa perangkat tersebut menguntungkan dalam konteks aerodinamika, khususnya downforce atau gaya tekan. Ducati menegaskan hal tersebut untuk pendinginan ban belakang.
“Pada presentasi untuk mempertahankan pendapat, kami harus mengungkapkan beberapa rahasia kami di area yang diabaikan oleh pesaing kami. Jika itu terserah saya, maka saya tidak akan pernah mengatakan untuk apa elemen ini. Saya juga marah pada Petrucci, yang telah berbicara tentang mendinginkan ban dalam pengujian, “tegas Gigi Dall’Igna, General Manager Ducati Corse yang dilansir media Gazzetta dello Sport.
Dalam waktu dekat, keputusan hakim dari pengadilan banding MotoGP yang bersidang di Jenewa akan diumumkan. Ada 3 opsi atau pilihan menyangkut hal tersebut. Apa saja ya ? Mulai, sayap legal atau sah-sah saja hingga Dovizioso tetap sebagai juara MotoGP 2019 Qatar, kemudian opsi ke-2 adalah winglets tersebut tidak diperbolehkan hingga podium juara Dovizioso ditangguhkan.
Atau pilihan ke-3 dimana Ducati tetap dengan kemenangan Qatar namun sayap tersebut tidak boleh dipakai lagi di seri ke-2 MotoGP 2019 Argentina nanti (31 Maret). Pilihan terakhir ini yang diyakini kuat akan menjadi keputusan akhir. Kita tunggu saja ya perkembangannya lebih lanjut. BB1