BeritaBalap.com-Informasi sebelumnya, diberitakan bahwa Alex Marquez (EG 0,0 Marc VDS) akan bergabung di tim Petronas Sprinta Racing. Itu untuk balap Moto2 musim 2020. Namun perkembangan terbaru dalam rangkaian MotoGP Austria (10-11 Agustus), justru di luar dugaan. Sangat mengagetkan. Soal apa ya ?
Bahwa Yamaha sebagai sponsor utama tim Petronas di level MotoGP tidak terima hal tersebut. Yamaha protes. Yamaha pergunakan hak vetonya dan menolak Marquez. Yamaha menyebut tidak ada hubungan antara tim Moto2 nya Petronas dan keputusan skuad di strata MotoGP. Semua harus melalui pertimbangan Yamaha.
“Apa yang dilakukan Petronas di Moto2 bukanlah bagian kami. Di Yamaha kita belum memikirkan tentang line-up pembalap untuk 2021. Saya tidak bisa mengatakan lebih banyak tentang itu, “tegas Lin Jarvis, Direktur Balap Yamaha yang dilansir media asal Jerman, SpeedWeek.com.
“Kami bernegosiasi dengan Alex Marquez. Tapi dia tetap dengan tim Moto2 lamanya, “timpal Razlan Razali selaku pemilik tim Petronas Yamaha SRT yang juga CEO Sirkuit Sepang. Apa sebab problem ini terjadi ? Kenapa kemudian Yamaha terlibat ?
Karena ini sehubungan permintaan manajer tim Alex Marquez, yaitu Emilio Alzamora yang menuntut agar Alex Marquez dapat bertarung di level MotoGP tahun 2021 bersama pasukan Petronas Yamaha SRT. Yamaha merasa ini tidak benar. Mereka sudah memiliki 2 potensi berbakat, Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli.
Disamping itu, mereka juga disebut tidak mau karena Alex Marquez itu satu manajer dengan Marc Marquez. Ini sudah berlangsung 10 tahun dan punya kedekatan dengan HRC. Mereka kakak-beradik dan berbahaya sehubungan informasi Yamaha M1. Makin merepotkan jika itu hanya batu loncatan saja untuk mencari pengalaman pertama di MotoGP, selanjutnya pindah ke Honda.
“Dua bersaudara dalam dua tim musuh pabrikan Jepang, itu akan menjadi situasi yang sangat aneh di dunia MotoGP ini. Tidak ada ruang untuk saudara laki-laki Márquez, “tukas salah seorang dari manajemen Yamaha. BB1
