BeritaBalap.com-Hasil kualifikasi MotoGP di Sirkuit Jerez, Spanyol, Sabtu (18 Juli) memang begitu jomplang atau sangat jauh antara Marc Marquez dan adiknya, Alex Marquez. Marquez start dari grid ke-3, sedangkan Alex Marquez ke-21. Berjarak sekitar 1,5 detik dari Fabio Quartararo yang ada di posisi terdepan. Total terlibat 22 starter.
Boleh jadi, konteks ini menjadi pembuktian dari keputusan HRC yang menggesernya ke tim satelit, LCR Honda (2021). HRC sudah dapat membaca bagaimana kekuatan Alex Marquez di tahun pertamanya diatas Honda RC213V.
BACA (JUGA) : Kualifikasi MotoGP : Konsistensi Quartararo Dan Vinales, Posisi 1-2, Apa Masalah Rossi ?
Lebih lanjut bagaimana komentar Alex Marquez atas hasil tersebut ? Ternyata memang juara dunia Moto2 musim 2019 tidak ingin pasang target finish keberapa. Baginya yang penting adalah dapat menjalani balapan hingga bendera finish atau kotak-kotak sebagai tanda balapan selesai dikibarkan. Itu prioritasnya.
“Saya masih belum percaya diri dengan motor ini. Sayangnya, saya tidak memiliki “ledakan” saat lap kering hingga saya tidak dapat bersaing. Pada titik ini, saya hanya memikirkan balapan dimana tujuan saya hanya sampai bendera kotak-kotak dikibarkan, ‘tutur Alex Marquez.
“Bagi saya, balapan nanti adalah mengukur smapai dimana level saya diatas motor dan kemudian mengevaluasinya untuk minggu depan. Sudah diam dalam beberapa bulan adalah masalah utama saya sebagai pemula karena seharusnya saya harus berada di trek sebanyak mungkin menempuh kilometer. Saya memiliki beberapa margin dalam balapan bahkan itu tidak mudah dengan masalah panas dan keausan ban, “tambah Alex Marquez. BB1
