Beritabalap.com-Tokoh senior MotoGP asal Italia yang pastinya punya banyak akses informasi penting, yaitu Carlo Pernat mengungkapkan bahwa kesepakatan Luca Marini dan tim Avintia Ducati untuk dapat balap MotoGP musim depan sudah 90 persen. Artinya, tinggal sedikit lagi.
Termasuk disebut bahwa tim Moto3 nya VR46 akan dibubarkan, kemudian fokus Moto2 dan Moto3 saja sebagai langkah efektif pengurangan biaya balapan.
Perkembangan informasinya memang Avintia tidak masalah jika memang Luca Marini dapat mengganti uang mahar yang selama ini diberikan Tito Rabat. Ini penting untuk operasional tim Avintia yang notabene dikomandoi Raul Romero tersebut.
BACA (JUGA) : Stoner Mengejek Rossi, Sebut Finish 5 Besar Atau Ke-3 Serasa Juara
“Kesepakatan dengan Luca Marini sudah 90 persen selesai dan tim VR46 Moto3 akan menutup pintunya. Kemudian motornya tim VR46 akan dijual ke Avintia dan biayanya akan dipotong dari sponsor Marini, “terang Carlo Pernat yang dilansir media paddockgp.com.
Sekilas informasi saja, Carlo Pernat ini sudah berusia 70 tahun saat ini. Beliau pernah menjadi manajernya Valentino Rossi, Max Biaggi, Andrea Iannone dan lain-lain. Juga pernah bekerja di Cagiva (1984-1990) dan kemudian berlanjut di Aprilia.
BACA (JUGA) : Ramon Aurin, Sosok Mekaniknya Alex Marquez, Sebelumnya Tangani Lorenzo Dan Pedrosa
Isu lain yang berkembang bahwa Luca Marini akan 1 tahun balapan bersama tim Avintia hingga kontrak Avintia dan Dorna berakhir (2021). Selanjutnya tahun 2022, VR46 akan mengambil-alih “jatah kursi” Avintia untuk menjadi tim satelit sebuah pabrikan. Raul Romero memang sudah menekankan tidak akan melanjutkan kontrak timnya setelah tahun 2021 berakhir. BB1