BeritaBalap.com-Joan Mir mengungkapkan perkembangan terbaru sehubungan topik kontraknya yang akan selesai akhir tahun 2022 ini. Pembalap tim Suzuki Ecstar ini mengatakan bahwa negosiasinya dengan Suzuki tergolong rumit. Belum ada titik temu. Masih berproses.
BACA (JUGA) : Yamaha Sudah Bicara Joan Mir Sebagai Antisipasi Jika Quartararo Pergi Ke Honda
Boleh jadi, keputusan ini berhubungan dengan perfoma Suzuki GSX-RR dalam seri-seri awal MotoGP 2022. Oh ya, dalam pengakuan jurnalis DAZN mengatakana bahwa Yamaha juga sudah melakukan pembicaraan dengan Joan Mir sebagai upaya antisipasi jika Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) pindah ke Honda.
Adapula isu kuat bahwa Honda akan mengincar Joan Mir jika target mereka atas Quartararo tidak berhasil alias gagal. Alhasil, memang 2 tokoh utama dari kontrak tahun depan (2023) ada pada Quartararo dan Mir.
BACA (JUGA) : Ini Jadual Lengkap MotoGP, Moto2 Dan Moto3 Qatar (4-6 Maret, Dalam WIB)
“Selain merek pabrikan yang mencari kamu, masalahnya adalah keinginan untuk pergi. Saya tidak bisa berbicara banyak tentang topik ini karena rumit. Saya akan segera memutuskan dan akan memberi tahu anda ketika semuanya selesai, karena tidak mudah untuk mengelola semua dokumen kontrak, “terang Joan Mir yang musim 2021 lalu ada di posisi ke-3 dalam klasemen akhir.
“Kami akan melihat apa yang terjadi. Sebagai pembalap, maka kami selalu meminta lebih, sekarang terlalu dini untuk mengatakan apakah yang mereka bawa cukup untuk membidik gelar juara dunia, ”tambah Joan Mir yang dikutip dari Corsedimoto. BB1