BeritaBalap.com-Kekuatan Yamaha di musim balap 2018, khususnya di balap Pirelli Motorprix 2018 region II (Jawa) dipastikan kuat untuk level pemula B. Dalam hal ini kategori MP5 (150 cc) dan MP6 (125 cc). Demikian setelah hadirnya potensi belia usia 11 tahun asal Yogyakarta, Aldi Satya Mahendra. Tahun 2017 lalu, Aldi kasih bukti tapi saat di tim pabrikan Honda.
Nah di 2018 pindah ke Yamaha karena memang abangnya, Galang Hendra Pratama disupport Yamaha di balap level dunia (WSSP300). Itu logika sederhananya dan manusiawi. Kan lebih enak jika dalam satu bendera pabrikan. Ini penting untuk psikologis dan motivasinya.
“Musim ini Aldi fokus di MP5 dan MP6. Motornya sudah siap dan digarap Achos, “ujar Dicky Hestu selaku ayahandanya Aldi yang juga mantan pebalap nasional. Dicky Hestu saat ini menekuni dunia bisnis di berbagai bidang seperti pengolahan limbah, transportasi dan lainnya. Oh ya, biar adil disebut sehingga penulis tidak dimarahi, ibundanya ialah Desy Prasanti yang juga mantan srikandi balap. He he he he…. So, kedua ortunya memang petarung road race.
Aldi Satya diprediksi kuat menjadi kandidat terkuat juara nasional MP5 dan MP6 gelaran Pirelli Motorprix 2018 region II (Jawa). Pesaingnya diperkirakan Wahyu Nugraha (Yamaha Bahtera Racing). Disini memang pe-er Honda yang kehabisan stok racer muda berbakat untuk strata Motorprix 2018 Jawa. “Selain itu, Aldi juga akan ikut balapan IRS 2018 Sentul. Bertarung di kelas Sport 150 , “tambah Dicky Hestu yang notabene di tahun ini eksis dengan tim sendiri, Yamaha GHP. BB1