BeritaBalap.com-Nasib perfoma motor Yamaha dan Honda sedang terpuruk. Pabrikan Eropa (Ducati, KTM dan Aprilia) begitu dominan dalam 2-3 tahun belakangan.
Saat ini Yamaha dan Honda memanfaatkan hak konsesi yang membuat mereka lebih banyak untuk waktu riset dan pengembangan motor. Diharapkan awal musim depan (2025) akan terlihat hasilnya. Itu kata Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang memang sedang berjuang keras.
“Kami kekurangan waktu. Kita butuh satu tahun. Awal tahun depan, saya rasa kami akan bisa berada di posisi yang berbeda dibandingkan sekarang. Kami akan dapat mulai berbicara seperti di masa lalu dan tidak memikirkan apakah kami mampu lolos ke Q2, dan lebih sering lolos daripada sekarang, ”tukas Fabio Quartararo yang juga juara dunia MotoGP 2021.
BACA (JUGA) : Ducati Pilih Marquez Karena Percaya Masih Oke 2-4 Tahun Lagi Sebelum Pensiun ?
Ada pertanyaan menarik yang dijawab Quartararo, bagaimana dengan kondisi Honda yang saat ini berada di bawah Yamaha dalam klasemen konstruktor ? Seberapa penting ? Apakah itu menjadi kebanggaan Quartararo diatas pacuan M1 ?
Ternyata tidak sama sekali, petarung asal Perancis itu menegaskan bahwa ia tidak melihat ke belakang. Tetapi kedepan untuk dapat mendekati hingga melibas motor-motor Eropa.
BACA (JUGA) : Bos Ducati Bilang Kalau Pecco Prioritas Mereka Juara Dunia 2024
“Saya pribadi tidak peduli sedikitpun untuk mengalahkan Honda. Mengapa kamu ingin melihat orang di belakang ?, “tutur Quartararo yang saat ini berusia 25 tahun dan diklaim menjadi pembalap dengan nilai kontrak tertinggi 12 juta euro atau sekira 208 milyar/tahun.
BACA (JUGA) : Jika Vinales Jadi Pergi, Aprilia Akui Mengincar Pembalap Italia, Siapa ?
“Saya peduli dengan apa yang kita miliki. Saya tidak peduli dengan yang lain. Kamu harus melihat orang-orang yang ada di depan dan bukan melihat orang-orang di belakang, ”tambah Quartararo yang dikutip dari Crashnet. BB1
Klasemen Sementara Konstruktor/Pabrikan :
