BeritaBalap.com-Dorna sudah mensosialisaikan aturan protokol Covid-19 untuk MotoGP Jerez, Spanyol nanti (19 Juli). Disebut oleh Dr. Angel Charte selaku direktur medis MotoGP, ada sebanyak 40 halaman yang isinya aturan. Ini wajib alias mutlak dipahami dan ditaati.
Jika tidak dilakukan atau melakukan pelanggaran, maka harus bersiap diusir dari trek. Dorna memang memperketat aturan dalam kondisi saat ini untuk menghindari penularan Covid-19. Bahkan tes awal (sebelum ke lintasan) sudah harus beres tanggal 10 Juli. Pertanyaannya, bagaimana kemudian jika ada kru atau pembalap yang hasilnya positif sebelum berangkat ? Apakah dilarang atau bagaimana ?
BACA (JUGA) : MotoGP Asia-Amerika Belum Jelas, Bos Dorna : Jika Oke, Finalnya Bisa Di Malaysia !
“Ia akan tinggal di rumah dan mengulangi tes tersebut dalam 48 jam dan kemudian setelah 72 jam. Jika tes ke-2 negatif itu bisa datang, jika positif tidak bisa datang, ”terang Dr. Angel Charte. Ditambahkan pula, jika ada yang positif di dalam paddock, mereka akan diisolasi bersama dengan anggota timnya.
Dalam hal ini, akan dibawa ke RS Jerez dimana sudah disiapkan ruang khusus Covid-19. Disini akan ada penanganan khusus dan kemudian diputuskan, apakah dapat dipindahkan ke hotel atau bagaimana, semua sudah disiapkan. Oh ya, bagaimana dong dengan pengaturan di paddock tim ?
“Dalam balapan pertama, kami akan sangat sektoral dan terbatas. Hal pertama yang akan kita lakukan adalah meminta setiap orang untuk datang dan bekerja setelah mengikuti tes Covid. Ini akan terjadi tiga hari sebelum kedatangan di Sirkuit Jerez, “ucap Dr. Angel Charte. Ingat ya, siapapun yang tidak menghormati pembatasan ini akan dihukum berat, kena hukuman pengusiran dari sirkuit. Tim juga akan dipisah untuk setiap motor.
BACA (JUGA) : Efek Covid-19, Ini Aturan Baru Untuk Jumlah Mesin MotoGP, Moto2 Dan Moto3 (2020)
“Dalam tim yang memiliki 2 motor akan ada semacam keluarga dari 1 motor dan keluarga dari motor lainnya. Mereka akan di sektor. Dengan cara ini kita akan mengetahui dengan sempurna situasi dan kontak masing-masing. Kami mendirikan unit penanganan cepat, dimana mulai pukul 07:00 pagi, para pimpinan tim akan menyajikan serangkaian data dan gejala yang akan mereka terima dari setiap anggotanya, “tukas Dr. Charte.
“Sedangkan untuk pembalap, mereka dapat melakukan 2 hal. Jangan melepas helm atau jika dilepas karena yang lain akan dilindungi dengan topeng, pembalap kemudian mengenakan topeng atau melanjutkan dengan helm, “tambah Dr. Angel Charte. BB1
Tonton VIDEO Pol Espargaro (KTM) Yang Akan Pindah ke Honda (2021) :
