Awas Grand Final Motorprix 2017 Aceh Terancam Tidak Diikuti Tim Unggulan Jawa-Sulawesi !

Beritabalap.com-Sudah pasti banyak yang tahu kalau Grand Final Motorprix 2017 akan dihelat di Aceh Timur pada 2-3 Desember nanti. Sirkuitnya semi-permanen karena memang bukan dibuat di daerah tertentu yang khusus untuk keamanan dan fasilitas sirkuit. Ini diantara gedung perkantoran.

Bagi yang belum jelas, silahkan lihat VIDEOnya di Youtube ya. Patut dipertegas, ini memang bukan VIDEO soal lintasan yang kabarnya sudah diperbaiki atau ditingkatkan. Itu mantap ! Namun ini soal kejelasan bahwa ini non-permanen karena banyaknya gedung perkantoran di sisi sirkuit. Paham ya agar kita tidak salah persepsi.

Lebih lanjut, beberapa tim mengaku tidak akan ambil bagian ataupun belum ada keputusan. Ada yang langsung menyebut dengan alasan logis soal jarak yang jauh, biaya mahal dan trek tidak permanen.

koizumi

“Kita absen karena banyak alasan. Soal jarak jauh, biaya besar, subsidi minim dan kenapa tidak di Sirkuit Bung Tomo Surabaya yang permanen saja. Jika di Surabaya, kita siap walau tidak disubsidi uang karena memang dekat dari Palu dan di Jawa itu posisinya pas karena di tengah, “ujar Andi Akai, pemilik tim Yamaha Akai Jaya asal Palu yang mana timnya merebut juara nasional seeded MP1 (150 cc) dan MP2 (125 cc) region Sulawesi.

Adapula yang dengan diplomatis mengatakan menunggu arahan pihak pabrikan masing-masing. Secara tim, mereka merasa keberatan seperti Sidrap Honda Trijaya ataupun Astra Motor Racing Team Yogyakarta. Itu baru dari Jawa dan Sulawesi. Bisa juga menular ke region lain. Utamanya yang jauh-jauh. Mereka lebih memilih Grand Final Motorprix 2017 di Surabaya dan tidak masalah jika tidak dikasih uang subsidi.

Pertanyaan kritisnya, apakah pabrikan yang akan mengganti biaya balap mereka yang pastinya relatif besar ? Diprediksi kuat tidak akan terjadi. Itu sesuai fakta di tahun-tahun sebelumnya. Alhasil, diprediksi kuat, akan banyak tim-tim yang absen di Grand Final Motorprix 2017 Aceh Timur. Apa sebab  ? Karena memang sifatnya tidak wajib namun budget dana besar. Maklum saja, kondisi ekonomi sulit. Daya beli rendah, pertumbuhan ekonomi hanya 5,1 persen saja. Inflasi seputar 4 persen. Loh kok kejauhan ceritanya. He he he he….

Catatan penting dari keputusan Grand Final Motorprix 2017 ini adalah bahwa kedepan harus ada komunikasi yang lebih efektif kepada arus bawah. Dalam hal ini tim-tim yang terlibat diajak berdiskusi ataupun perwakilan pihak pabrikan. Efektif ya, bukan 1-2 kali saja !  Apa sebab ? Karena mereka pelaku langsung. So, idealnya jangan untuk kepentingan pribadi atau golongan ! Itu saran saja, bukan menuduh. BB1 

Facebook Comments

You May Also Like