Bagaimana Posisi Dorna dan Seri MotoGP Terkait Virus Corona Yang Makin Menyebar ?

BeritaBalap.com-Virus Corona sudah menyebar serius di banyak negara. Korban jiwa sudah ribuan yang meninggal dunia. Bahkan organisasi kesehatan dunia (WHO) sudah memberikan warning alias peringatan bahwa ini sangat berbahaya.

Sehubungan event olahraga, termasuk balapan di Negara China ataupun negara lainnya, banyak yang sudah dibatalkan. Nah, bagaimana dengan seri MotoGP 2020 ? Bagaimana juga posisi atau cara Dorna Sports selaku promotor penyelenggara MotoGP untuk mengambil keputusan apakah sebuah balapan ditunda atau dibatalkan ?

BACA (JUGA) : Fix..! MotoGP Thailand Digelar, Pemerintah Jamin Aman Dari Virus Corona

koizumi

Dalam waktu dekat, putaran MotoGP akan berlangsung di Losail, Qatar dan Buriram, Thailand. Ternyata Dorna meminta jaminan kepada pemerintah setempat untuk pengawasan yang ketat. “Keputusan bukan di tangan kita, pemerintah masing-masing akan memutuskan, “tukas Carmelo Ezpeleta selaku CEO Dorna Sports.

“Apa yang kami lakukan adalah berbicara dengan pihak berwenang setempat di Thailand atau di negara lain dan menanyakan apakah jalurnya aman. Kami akan melakukan ini untuk semua seri, selama situasi dengan virus korona ini berlangsung. Kami telah berbicara dengan Thailand dan Qatar untuk mengetahui persis situasinya. Kami akan melakukan hal yang sama dengan Amerika Serikat nanti dan kami akan terus melakukannya dimanapun, ”tambah Carmelo Ezpeleta dalam wawancara dengan media MotoGP.com.

BACA (JUGA) : Antisipasi Efek Virus Corona, Balap F1 China (19 April) Resmi Dibatalkan

Lebih lanjut, untuk putaran MotoGP Qatar nanti, ada beberapa warga negara yang mendapat perhatian serius. Maksudnya, akan diperketat dalam penjagaan saat mereka masuk Qatar. Dalam hal ini, negara yang masuk dalam daftar merah ialah China, Iran dan Korea Selatan.

Mereka akan diperiksa secara medis saat kedatangan di bandara dan harus dikarantina selama 14 hari.  Pada bagian lain, penumpang pesawat dari Italia, Malaysia, Thailand, Taiwan dan Hongkong diwajibkan menjalani tes termometer saat masuk bandara internasional Hamad di Doha, Qatar. BB1

 

 

Facebook Comments

You May Also Like