BeritaBalap.com-Potensi Mick Schumacher makin terbukti nyata. Putera dari leganda balap Formula One (F1), Michael Schumacher, akrab disebut Schumy yang notabene berusia 19 tahun ini siap meraih juara dunia balap Formula 3. Nah, yang menjadi prediksi banyak pihak, apakah akan berlanjut ke kompetisi F2 atau justru langsung ke F1 ?
Namun memang banyak yang menyebut bahwa F2 lebih logis. Oh ya, saat ini Mick Schumacher yang mengusung tim Mercedes unggul 49 poin atas rival terberatnya, Dan Ticktum (Volkswagen). Penentuannya pada 12-13 Oktober ini di trek Hockenheim, Belgia. Lebih lanjut, manajer tim Sauber, Fred Vasseur dan principal team Toro Rosso, Franz Tost. memberikan pendapatnya.
“Tentu, kecepatan adalah teknik yang paling penting. Jika anda tidak memiliki kecepatan-lupakan saja. Kami masih memiliki banyak pembalap yang memiliki kecepatan, tetapi masih tidak bisa melakukannya, dan untuk alasan yang sama. Ini adalah langkah besar dari seri junior ke Formula Satu. Tetapi anda harus mengurus lebih banyak hal, “terang Vasseur.
“Anda tidak akan memiliki begitu banyak hari pengujian. Tekanan media sangat besar, terutama jika itu tidak berhasil pada awalnya, “tambah Vasseur. Lebih lanjut, bagaimana dengan masukan Franz Tost yang memang mengomandoi Toro Rosso yang notabene adalah tim yuniornya Red Bull Racing yang identik dengan petarung muda ?
“Di atas segalanya, pembalap harus memiliki keterampilan. Kemudian dia harus bersemangat, yang berarti 365 hari di balap Formula One. Dan dia harus disiplin. Dia perlu memikirkan tentang bagaimana dia bisa berkembang. Dan kemudian dia harus diintegrasikan ke dalam tim, dan tentu saja tim harus lebih memperhatikan pengemudi muda yang tidak berpengalaman. Lebih berhati-hati dalam persiapan, nutrisi, kondisi fisik, dan kerja simulator, “tukas Franz Tost.So, kita tunggu saja ya perkembangan Mick Schumacher lebih lanjut. BB1