Diprediksi atau bisa jadi balap Asia Production 250 (AP250) dalam gelaran Asia Road Racing Championship (ARRC 2018) mulai ditinggalkan tim-tim Yamaha di benua Asia. Mereka menatap harapan yang lebih menjanjikan. Yaitu Supersports 300 (WSSP300) yang diselenggarakan bersamaan dengan Superbike (WSBK 2017).
Demikian seiring terpilihnya 6 rider (Eropa dan Amerika Latin) untuk ikut serta dalam sekolah balapnya Valentino Rossi, VR46 Riders Academy The Master Camp 4 pada akhir Juli nanti (24-28 Juli). Mereka diberikan janji surga. Janji balapan yang lebih menjanjikan. Konferensi persnya dilakukan bersamaan dengan WSBK 2017 Misano, Italia (16 Juni) yang dihadiri Manajer Pemasaran Yamaha Motor Eropa, Paolo Pavesio dan Direktur VR46 Riders Academy, Alessio “Uccio” Salucci.
Mereka akan diseleksi lagi untuk mengikuti balap di level yang lebih tinggi seperti kejuaran dunia Supersport 600 (WSS600) dan lainnya di tahun 2018. Adapun 6 pebalap terpilih tersebut ialah Robert Schotman (Belanda/18 tahun), Enzo De La Vega (Perancis/17 tahun), Kimi Patova (Finlandia/15 tahun), Mykyta Kalinin (Ukrainia/18 tahun), Alfonso Coppola (Italia/19 tahun) dan Renzo Ferreira (Brasil/15 Tahun).
“Balap Supersport 300 (World SSP300) adalah platform yang sempurna untuk memberikan kesempatan bagi bakat masa depan melakukan lompatan ke balapan yang lebih tinggi di level internasional. Kami memiliki sebuah proyek untuk mendukung pebalap yang punya prestasi di WSSP300, “ujar Paolo Pavesio. Disamping itu, Lin Jarvis selaku bos Yamaha Motor Racing juga ikut berkomentar tentang pentingnya WSSP300. “Berkat keikutsertaan mereka dalam FIM Supersport 300, kita berharap dapat lebih meningkatkan kemampuan mereka dalam program pelatihan selama 5 hari di VR46 Riders Academy untuk menatap balapan yang lebih tinggi, “timpal Lin Jarvis. Bagaimana Yamaha Indonesia, Yamaha Thailand dan Yamaha Malaysia ? BB1
