BeritaBalap.com-MotoGP menjadi kasta tertinggi balap motor. Disini pertaruhan gengsi pabrikan. Tahun ini ada 6 principal yang terlibat, mulai Honda, Yamaha, Suzuki, Ducati, KTM dan Aprilia.
Maka dari itu, banyak negara ataupun pengelola sirkuit yang berupaya keras mempertahankan ataupun mendatangkan seri balap MotoGP di negaranya. Terlepas dari besarnya commitment fee atau biaya penyelenggaraan yang harus dibayarkan kepada Dorna Sports selaku pemegang hak eksklusif penyelenggaraan, namun efek yang didapat sangat luar biaya.
Tidak hanya menyentuh variabel ekonomi, juga menjadi kebanggaan tersendiri dan bahkan berhubungan dengan image keberhasilan sebuah negara.
Lebih lanjut, adalah menarik untuk mengetahun berat duit yang dikeluarkan untuk biaya kontrak penyelenggaraan MotoGP ? Dalam hal ini berkisar antara 6 juta euro hingga 14 juta euro per-serinya. Demikian yang dilansir media Totalsportek. Jadi antara 100 milyar hingga 230 milyar untuk per-serinya.
Semua tergantung kesepakatan dengan Dorna yang melihat berbagai faktor, misal data penonton selama ini, biaya transportasi pengangkutan logistik, berbagai fasilitas yang diperlukan, soal trek baru atau bukan dan lain-lain.
Kalau trek anyar, logikanya akan lebih mahal dibanding yang sudah jalan puluhan tahun. Seri Losail Qatar menjadi salah satu balapan termahal dengan biaya kontrak hingga 12 juta euro atau sekira 202 milyar/serinya.
Putaran di Spanyol dan Italia diklaim lebih murah dibanding yang hadir di Asia-Australia ataupun USA. Tradisi gelaran di Spanyol dan Italia ataupun benua Eropa lainnya, maka commitment fee di range 6-8 juta euro atau 100-134 milyar per-seri. Bagaimana dengan MotoGP 2022 Indonesia ? Infonya, berkisar pada angka 9 juta euro atau Rp. 151 milyar/tahun. BB1
Tonton VIDEO Harga SWINGARM Motor MotoGP :
