BeritaBalap.com-Berpikir kritis dan tidak selalu berjalan dalam apa yang sudah dibaca orang banyak. Itu sudah biasa dan lumrah namanya. Apalagi kalau hanya berita yang mengacu media sosial. Tambah biasa walaupun dapat traffic pembaca yang banyak.
Nah, konteks ini yang menjadi pijakan penulis ketika melihat dua fenomena menarik yang saling berkorelasi. Punya hubungan erat dan mesra. Ini soal sudah diumumkannya sekira 15 pembalap yang lolos seleksi Astra Honda Racing School (AHRS) dan pada sisi lain adapula seleksi menuju FIM MiniGP Series Indonesia 2022 yang notabene menginduk pada policy Dorna Sports di berbagai negara.
Faktanya, ada pembalap Valera Octavianus yang baru akan berusia 10 tahun yang lolos AHRS tetapi kemudian ikut pula seleksi FIM MiniGP Series Indonesia 2022 dan lolos. Keputusan akhir yang penulis dapat dari ayahanda Valera Octavianus adalah opsi mengikuti FIM MiniGP Series karena faktor usia anaknya. Dalam arti kata, siap melepas aktifitas di AHRS. Dibawah ini beritanya.
BACA (JUGA) : Valera Octavianus (10 Tahun) Pilih Fokus Balap FIM MiniGP Series Ketimbang Astra Honda Racing School
Lebih lanjut, bagaimana tanggapan Rizky Christanto selaku Manager Motorsports PT. Astra Honda Motor (AHM) sehubungan hal ini ? Sebelumnya memang penulis menceritakan fakta Valera Octavianus tersebut yang belum diketahuinya. Pastinya belum dipahami karena bicara informasi di akar-rumput, maka penulis yang lebih tahu dan lebih dekat.
Memang policynya tidak dipertegas secara explisit alias tersurat, tetapi bisa dimaknai secara harfiah bahwa Astra Honda Racing School itu yang utama. Numero uno atau nomor satu. Jangan pindah ke lain hati ! Mungkin begitu ilustrasinya.
“Pada intinya, kita ingin agar peserta yang lolos dalam Astra Honda Racing School untuk fokus mengikuti dan menjalaninya. Jadi fokus kesini saja, “tegas Rizky Christanto saat berkomunikasi dengan penulis. BB1
