BeritaBalap.com-Bos Tim Yamaha, Lin Jarvis mengakui bahwa saat ini Yamaha memiliki 2 kandidat tim satelit. Maksudnya untuk musim balap MotoGP 2022. Dalam hal ini adalah tim Petronas SRT dan VR46 yang memang akan berdiri sendiri tahun depan (2022). Tidak lagi bareng manajemen Avintia.
BACA (JUGA) : Set-Up M1 Morbidelli Yang Terbaik 2020 Jadi Acuan Buat Vinales-Quartararo-Rossi ?
“Memang benar, kami memiliki kontrak 3 tahun dengan Petronas yang akan habis pada akhir tahun 2021 ini. Pada minggu sebelumnya, juga diumumkan bahwa IRTA, Dorna dan tim independen telah mencapai kesepakatan kembali. Seperti pabrikan, mereka juga menandatangani kontrak untuk 5 tahun ke depan”.
“Jadi tahun ini biasanya akan menjadi waktu untuk bernegosiasi ulang dengan tim pelanggan dan ini tidak hanya untuk Yamaha saja, ”terang Lin Jarvis selaku Direktur Balap Yamaha.
BACA (JUGA) : Yamaha Resmi Perpanjang Kontrak Dengan Dorna Hingga MotoGP 2026
Disebut pula bahwa Petronas SRT dan VR46 itu punya kelebihan masing-masing. Namun ditegaskan oleh Lin Jarvis bahwa belum ada pembicaraan serius. Namun disebutnya bahwa pengumuman tim satelit Yamaha akan berlangsung sekira bulan April dan Mei.
“Tim Petronas Yamaha telah melakukannya dengan sangat baik sejak kami mulai bekerja dengan mereka. Di tahun kedua mereka memenangkan 6 balapan dan pembalap mereka berada di urutan kedua dalam Kejuaraan Dunia. Jadi tidak ada keraguan tentang kemampuan dan kapasitas sebagai sebuah tim”.
“Yamaha akan berbicara dengan kandidat yang tersedia. Ini berarti Petronas pasti akan ada disana dan, VR46 juga karena hubungan jangka panjang kami dengan perusahaan dan Valentino. Kami belum memulainya, tidak ada negosiasi saat ini, tetapi tidak ada keraguan tentang hal itu pada bulan April dan Mei, “tambah Lin Jarvis. BB1