BeritaBalap.com-Sampai dengan saat ini belum jelas nasib Bradley Smith (KTM) untuk MotoGP musim depan (2019). Maksudnya belum ada lamaran kepada dirinya sebagai test-rider atau penguji. Kalau untuk pembalap reguler memang semua pintu sudah tertutup. KTM pastinya sudah memastikan nama Pol Espargaro dan Johann Zarco.
Ataupun tim satelit Tech3 KTM. Alhasil, salah satu jalan yang terbuka ialah menjadi test-rider alias penguji. Yang pasti, pebalap asal Inggris usia 27 tahun ini tidak mau pindah Superbike (WSBK 2019).
“Saya dapat mengendarai motor produksi, itu tidak diragukan lagi, seperti yang saya buktikan dengan memenangkan balapan Suzuka 8 Hours tiga tahun lalu. Saya tidak mengalami kesulitan pada saat itu, waktu lap saya sangat kompetitif. Saya bisa berkompetisi di Kejuaraan Dunia Superbike jika saya ingin. Tetapi hati saya tidak memberitahu saya untuk mengubah ke MotoGP, saya ingin tinggal di paddock MotoGP, “terang Bradley Smith yang saat ini manjadi andalah KTM karena cederanya Pol Espargaro ataupun test-rider Mika Kallio.
Pada awalnya Bradley Smith berharap dapat direkrut tim anyar SIC Petronas Yamaha, namun kemudian tidak jadi karena manajemen pilih petarung yang muda-muda, Morbidelli dan Quartararo. Lanjut, ada keinginan Aprilia untuk menempatkannya sebagai penguji namun diberitakan Aprilia tidak ada lagi anggaran.
Nah, di KTM juga tidak ada lowongan setelah menajemen, khususnya manajer tim Mike Leitner lebih memilih Dani Pedrosa yang lebih berpengalaman dan memang mereka punya kedekatan. “Sayang sekali, karena saya benar-benar berpikir Bradley bisa melakukan pekerjaan yang baik sebagai penguji untuk KTM, “sesal Bob Moore sebagai manajernya Bradley Smith. “Saat ini, saya sedang mencari segala sesuatu yang Bradley pikirkan. Tapi untuk sekarang ini tidak terlihat baik, “tambah Bob Moore. BB1