BeritaBalap.com-Tahun ini menjadi tahun paling istimewa bagi VR46 Riders Academy yang pastinya dikomandoi Valentino Rossi. Mengapa istimewa ? Mengapa spesial ? Karena untuk pertama kalinya ada 4 rider di level MotoGP. Demikian menjadi sejarah tersendiri.
Selain Rossi dan Morbidelli yang berada di tim yang sama (Petronas Yamaha SRT) dan Bagnaia (Ducati) yang sudah eksis sebelumnya (sejak 2020), ditambah lagi rookie Luca Marini yang bernaung di tim SKY VR46 Esponsorama.
Tidak hanya itu, masih ada 5 pembalap lagi. Ada 3 racer di pentas Moto2, ialah Marco Bezzecchi dan Celestino Vietti yang bernaung di tim SKY Racing Team VR46 serta Stefano Manzi (Flexbox HP40).
Kemudian yang terakhir 2 petarung Moto3, ialah Niccolo Antonelli (Avintia Esponsorama) dan Andrea Migno (Rivacold Snipers Team). Jadi mereka ini walaupun berbeda tim tetapi dalam keseharian selalu latihan bersama. Total 9 pembalap yang bertarung.
Itupun tidak termasuk para pembalap jebolan tim SKY Racing Team VR46 yang memilih untuk mandiri. So, kondisi ini menjadi pembuktian VR46 dalam mewujudkan cita-citanya untuk membangun masa depan pembalap Italia dalam merebut prestasi dunia.
Faktanya, belum ada pembalap dunia sejak era awal yang berpikir dan membuktikan langkah demikian. Ialah mengasah dan membangun talenta seperti konsep VR46 Riders Academy. Ini berpusat di Tavullia, Italia yang populer dengan sirkuit flat track nya.
Beberapa pembalap nasional pernah latihan disana dalam program VR46 Riders Academy dan Yamaha Motor Company (YMC) Jepang. Seperti Galang Hendra Pratama yang saat ini berkompetisi di balap dunia WorldSSP (Supersport 600). BB1