BeritaBalap.com-Menarik untuk mencermati sehubungan penyebab Mike Leitner didepak atau ditendang posisinya sebagai manajer tim KTM. Padahal Leitner adalah pelaku senior. Puluhan tahun di KTM dan ikut juga sejak awal proyek MotoGP KTM yang comeback ke MotoGP sejak 2017.
BACA (JUGA) : Resmi ! Manajer Tim KTM Mike Leitner Diganti ! Efek Prestasi Anjlok ?
Oh ya, penggantinya adalah Fracesco Guidotti yang juga mantan manajer tim Pramac Ducati. Guidotti ini memang pernah menjadi maajer tim KTM di era balap 2 tak (GP125 dan GP25) di tahun 2006 hingga 2008.
Dalam sebuah kesempatan, Mike Leitner memberikan pernyataan, bahwa dia tidak mau disalahkan karena juga membawa Brad Binder di posisi ke-6 dalam klasemen akhir MotoGP 2021, juga posisi ini berada diatasnya beberapa rider Honda.
BACA (JUGA) : Marah Dengan KTM, Petrucci : Mereka Tidak Menepati Janji !!
“Kami tidak melakukan semuanya dengan benar tahun ini, tetapi kami juga tidak melakukan semuanya dengan salah, ”tegas Mike Leitner yang dikutip dari SpeedWeek.
“Karena kami meraih tempat keenam dalam kejuaraan pebalap bersama Brad Binder dan, seperti tahun lalu, meninggalkan pebalap terbaik Honda di belakang kami, “tambah Mike Leitner.
Lalu apa dong masalahnya ? Bahwa ini berhubungan dengan pencapaian podium juara yang diraih tahun ini dan klasemen konstruktor. Memang betul bahwa Brad Binder ke-6 tetapi rekan satu timnya Miguel Oliveira ke-14.
Padahal tahun 2020 lalu podium jawara di Austria dan Portimao Portugal. Mereka cukup 2 kali podium juara tahun ini. Oliveira di Catalunya, sedangkan Binder di Austria. Bahkan Iker Lecuona dan Danillo Petrucci terpuruk di deretan ke-19 dan ke-20. Secara manajemen pastinya harus lebih baik.
Makin miris, dalam klasemen konstruktor yang ada di urutan ke-5 dari 6 pabrikan yang terlibat, persis diatasnya Aprilia selaku juru kunci atau posisi terakhir.
Yang juga penting, bahwa Mike Leitner disebut sering mencampuri keputusan teknis. Seharusnya konteks ini tidak terjadi. Idealnya memang murni keputusan person yang memang ahlinya.
Maka dari itu kemudian KTM menunjuk Fabio Sterlacchini sebagai kepala tehnologi MotoGP. Orang ini direkrut Juli 2021 dan diklaim sebagai tangan kanannya Gigi Dall’Igna di Ducati. Sterlacchini yang sekarang menjadi penentu kebijakan dalam urusan teknis. Dia bekerjsama dengan Kurt Trieb, kemudian Sebastian Risse dan Marco Bertolatti. Yang disebut terakhir, sebelumnya teknisi Aprilia Racing. BB1
Klasemen Akhir Konstruktor :
Klasemen Akhir MotoGP 2021 :
