BeritaBalap.com-Bos KTM Pit Beirer menegaskan bahwa dalam 3 bulan pertama musim depan (2024), mereka akan memastikan apakah dapat menghadirkan tim satelit kedua atau tidak. Namun secara manajemen, mereka siap melakukannya. Banyak keuntungan yang diperoleh jika itu dapat diijinkan pihak Dorna Sport.
BACA (JUGA) : Walau Sudah Ketuk Palu, KTM Tentang Keputusan Hak Konsesi Yang Bantu Yamaha Dan Honda
Bicara potensi hadirnya tim satelit ke-2 KTM memang berharap pada perginya salah satu tim satelit Ducati. Apa sebab ? Karena memang Ducati sudah memiliki total 4 tim (8 rider).
Kontrak Gresini Racing dengan Ducati sendiri berakhir tahun 2025, sedangkan tim VR46 selesai tahun 2024 dan memang diisukan berpindah ke Yamaha (2025). Soal ini, kita tunggu saja perkembangannya lebih lanjut.
Namun satu hal yang ditekankan Pit Beirer bahwa dengan adanya tim satelit ke-2 atau total 6 pembalap, maka mereka tidak hanya diuntungkan pengumpulan data riset yang lebih banyak, juga dalam konteks pembinaan dapat lebih optimal. Misal musim 2023 ini, karena kedatangan Pedro Acosta, mereka harus mengorbankan Pol Espargaro menjadi test rider atau penguji.
BACA (JUGA) : Faktanya Pernah Rasakan Semua, Alex Rins Bicara Soal Mesin V4 Dan Inline
“Kami ingin membuat keputusan akhir dalam 3 bulan pertama tahun baru, apakah kami menargetkan tim MotoGP ketiga. Jika kamu bertanya kepada saya hari ini, saya akan menjawab : ‘Ya, saya ingin tim ketiga.’ Karena ada keuntungan dengan 6 pebalap, bukan 4 ya.
“Kamu memiliki lebih banyak waktu lintasan di balap, kamu dapat membandingkan lebih banyak data, memiliki lebih banyak ruang untuk memulai tempat di samping 4 pembalap teratas ketika talenta muda, baru, dan kembali tampil baik, “terang Pit Beirer selaku Direktur Motorsport KTM.
“Kamu kemudian memiliki kesempatan untuk bereaksi dan mempertahankan talenta di keluarga KTM. Dua tempat tambahan di MotoGP akan sangat membantu proyek kami. Oleh karena itu, kami akan mengadakan diskusi untuk tahun 2025 dengan semua tim pelanggan yang kontraknya dengan (produsen) telah berakhir.
