BeritaBalap.com-Menarik pengakuan bos tim Repsol Honda, Alberto Puig yang mengaku gugup saat MotoGP 2018 Austin, USA, Minggu kemarin (22 April). Mantan direktur balap Asia Talent Cup (ATC) ini menegaskan bahwa selama bendera kotak-kotak alias finish belum dikibarkan, maka dia khawatir dengan Marc Marquez.
Boleh jadi konteks ini mengacu pada insiden di seri MotoGP Argentina sebelumnya (8 April) dimana Marquez terkena penalti dua kali (total 30 detik) setelah menabrak Aleix Espargaro (Aprilia) dan Valentino Rossi (Movistar Yamaha).
“Kelihatan meemang seperti balapan biasa, namun kali ini anda tidak pernah bersantai di dinding pit bahkan ketika Marc berada sendirian, semua bisa terjadi sampai dengan bendera kotak-kotak dikibarkan, saya gugup hingga lap akhir, “ujar Alberto Puig seperti dikutip dari laman media Speedweek.com.
“Strategi awal Marquez memang tepat, menghindari semua masalah dan mendapatkan kecepatan yang baik. Kami tahu bahwa sulit bagi lawan untuk mengikuti Marc, jika dia mendapatkan kecepatan yang kuat. Dia memilih ban belakang keras dan mungkin itu mengapa dia memiliki masalah di awal, “tambah Alberto Puig yang pastinya berkebangsaan Spanyol.
Pada bagian lain, Albert Puig juga menyebut bahwa hasil finish ke-7 yang diraih Dani Pedrosa adalah memuaskan. Karena memang Pedrosa dalam kondisi cedera dan sebelum balapan sempat disemprot obat penghilang rasa nyeri.
“Tujuan Dani adalah menyelesaikan balapan. Dia memakai obat penghilang rasa sakit dan cukup baik di awal lomba. Itu adalah balapan yang sangat positif bagi Dani karena akhir pekan sangat sulit baginya, “tambah Alberto Puig yang balapan GP250 dan GP500 sejak 1987 hingga 1997 dan saat ini berusia 51 tahun. BB1